Salut, Sinarmas Luncurkan "XSBC" Reksa Dana Indeks Menguntungkan

Siapa tidak kenal Sinarmas? Perusahaan papan atas di Indonesia memiliki banyak sekali jenis usaha. Mulai dari properti, rumah sakit, hingga pengelolaan dana investasi. Beragamnya jenis usaha tersebut menunjukkan Sinarmas semakin disegani oleh banyak kalangan, mulai dari pejabat pemerintah, tokoh agama, akademisi hingga masyarakat awam.

Salah satu perusahaannya, Sinarmas Asset Management (SAM) meluncurkan produk baru yakni Reksa Dana Indeks Simas ETF (Exchanged Traded Fund) IDX 30 dengan kode “XSBC”. Produk ini bisa dibilang sangat diminati para pelaku investasi karena sifatnya yang likuid. Selain itu, pertumbuhannya setiap tahun pun sangat signifikan sehingga dipastikan sangat menguntungkan mereka yang menginvestasikan dananya lewat reksa dana tersebut.

Penulis menghadiri peluncuran produk tersebut di Hall Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (20 September 2018). Anda boleh percaya atau tidak, acara peluncuran tersebut sangat luar biasa dan mendapatkan perhatian dari para pemangku kebijakan, di antaranya Alex Setyawan WK selaku Direktur Utama PT Sinarmas Asset Management.

Selain itu, ada juga Jamial Salim Konpoi selaku Direktur Marketing PT. Sinarmas Asset Management. Ada pula pimpinan BEI, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BCA selaku Bank Kustodian. SAM sendiri merupakan anak perusahaan Sinarmas Sekuritas yang telah malang melintang dalam bisnis dana investasi selama lebih dari 20 tahun. Oleh sebab itu, ketika peluncuran produk tersebut dilakukan, Direktur Utama Sinarmas Sekuritas Hermawan Hosein hadir untuk memberi dukungan agar SAM menjadi Manajer Investasi yang memiliki reputasi baik.

Penulis sempat berbincang dengan para pimpinan tersebut. Kesan yang didapat adalah mereka orang-orang hebat yang memiliki visi luar biasa dalam pengelolaan dana investasi. Di tengah isu pelemahan pertumbuhan ekonomi, mereka menargetkan pengelolaan dana hingga Rp500 miliar hingga akhir tahun. Tentu hal ini sangat di luar kewajaran dan akal sehat. Namun, bagi mereka, tidak ada yang tidak mungkin. Jika layar sudah berkembang, pantang surut ke belakang. Berbagai tantangan akan ditaklukkan dan semua rintangan akan dihadapi.

Untuk diketahui, Reksa dana Indeks Simas ETF IDX30 adalah kontrak investasi kolektif yang unit penyertaannya dicatat dan diperdagangkan di bursa efek seperti layaknya saham. Seperti halnya reksa dana pada umumnya, pada ETF terdapat pula manajer investasi dan bank kustodian sebagai pengelola. SAM mampu menyeleksi pengelolaan aset yang berfundamental baik dan memiliki growth story positif.

Dengan begitu, kepercayaan nasabah akan semakin meninkat. Apalagi IDX30 adalah reksa dana indek yang sedang trend dan diminati banyak pihak. XSBC merupakan salah satu produk dari sekian banyak produk yang dikelola SAM. Dari hasil pengelolaan yang beragam tersebut, membuat SAM meraih capaian-capaian prestasi gemilang, khususnya di bidang pengelolaan dana.

Posisi SAM pada 2014 adalah kedua dalam urutan reksa dana saham yang memiliki return terbesar periode year to year. Saat itu, SAM meraih retur 34,19 persen. Masih banyak lagi prestasi-prestasi gemilang SAM dan menempatkan perusahaan ini pada posisi ke-6 Manajer Investasi di Indonesia. SAM memiliki Asset Under Management (AUM) hingga Rp25 triliun hingga periode Agustus 2018. Uang sebanyak itu ada dalam produk-produk mereka seperti Reksadana Pasar Uang, Pendapatan Tetap, Campuran, Saham, Syariah, Dollar, Reksa dana index, terproteksi, Penyertaan Terbatas, Kontrak Pengelolaan Dana, dan Reksa Dana ETF.

SAM sendiri memanjakan customer dengan berbagai kemudahan dan mengikuti perkembangan teknologi fintech. Perpaduan melihat peluang yang baik dan menjadikan customer sebagai raja, adalah strategi cerdas inovatif yang akan membuat kompetitor dan mitra bersikap hormat terhadap perusahaan investasi satu ini.