Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
12 Desa di Waropen Papua Tak Lagi Hidup dalam Kegelapan
26 November 2021 14:28 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Kegembiran warga pada 12 desa di Kabupaten Waropen tak dapat disembunyikan. Harapan dan doa dari masyarakat yang menantikan nyala listrik akhirnya terpenuhi.
ADVERTISEMENT
Walaupun setiap hari nyala listrik hanya menerangi selama 12 jam. Namun perubahan ini sangat disyukuri oleh warga setempat.
Bupati Waropen, Yermias Bisai menuturkan 12 desa yang menikmati nyala listrik tersebar pada 2 distrik yakni Wapoga dan Inggerus.
Ke-12 desa itu adalah Desa Wapoga, Pirare, Awera, Syewa Merare, Kamarisano, Wareri, Dokis, Somiangga, Toire, Harapan Jaya, Awaso, dan Firo.
"Puji Tuhan, ini adalah peristiwa besar di tanah ini. Lewat perjuangan besar PLN dan pemerintah, akhirnya 12 desa tak lagi hidup dalam kegelapan. Terima kasih PLN," jelasnya, Jumat (26/11).
Yermias mengingatkan kepada masyarakat untuk bersama menjaga fasilitas PLN yang telah dibangun.
"Saya tidak mau dengar ada pemalangan lagi terkait kelistrikan di kampung ini. Jangan tarik-tarik kabel atau curi listrik, itu pidana. Tidak boleh ada tanam pohon di dekat jaringan. Saya minta kepala kampung sampai kepala suku mengajak masyarakat menjaga fasilitas ini," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Listrik Desa
Untuk melistriki 12 kampung, PLN menyiapkan 2 Listrik Desa (Lisdes), yakni Sistem Wapoga Basecamp dan Wapoga Kampung. Dengan daya pembangkit masing-masing 2x200 kW dan 1x100 kW, potensi pelanggan di kedua sistem tersebut mencapai 1.500 pelanggan.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Abdul Farid menyampaikan kelegaannya dapat melistriki 2 Lisdes.
"Ini merupakan karunia dari Tuhan. Patut kita syukuri dengan memanfaatkan sebaik-baiknya listrik yang sudah ada untuk meningkatkan mutu kehidupan masyarakat. Mudah-mudahan listrik ini dapat memberi manfaat lebih," jelasnya.
Farid menjelaskan proses melistriki 12 kampung di Waropen dimulai pada tahun 2017. Dengan pembangunan jaringan tegangan menengah (JTM) sepanjang 56 kms dan jaringan tegangan rendah (JTR) sepanjang 37,51 kms, akhirnya PLN dapat menerangi kampung-kampung di Kabupaten Waropen ini.
ADVERTISEMENT
PLN berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Waropen atas bantuan dan dukungan yang diberikan, sehingga PLN dapat merampungkan kelistrikan di 12 desa.
"Kami berharap sinergi yang baik ini dapat terus terjalin dan tidak hanya sampai di sini. Mudah-mudahan secepatnya desa-desa lain di Kabupaten Waropen yang belum teraliri listrik dapat segera kami melistriki,” tutup Farid.
Distrik Wapoga dan Distrik Inggerus merupakan dua dari 12 distrik yang ada di Kabupaten Waropen. Terletak sekitar 75 km dari Waren (Ibukota Waropen), perjalanan ke dua distrik itu dapat ditempuh selama 2 jam menggunakan speedboat.