Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
12 Kantong Jenazah Korban Heli MI 17 Berhasil Dievakuasi
15 Februari 2020 8:41 WIB

ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Tim evakuasi berhasil mengumpulkan 12 jenazah korban helikopter MI 17 yang jatuh di Puncak Mandala, Kabupaten Pegunungan Bintang pada Juni 2019.
ADVERTISEMENT
Wakil Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Dax Sianturi menyebutkan proses evakuasi telah dilakukan sejak pukul 06.00 WIT, Sabtu (15/2), dengan menggunakan 2 unit heli Penerbad dan 1 unit heli PT Intan Angkasa.
"Saat ini, 12 jenazah sudah berada di Bandara Oksibil dan akan langsung diterbangkan menuju Jayapura," kata Dax.
Sejak Kamis (13/2), proses evakuasi oleh satu pleton anggota Batalyon 751 telah dilakukan. Personel Raider itu diturunkan pada ketinggian 11 ribu feet di Puncak Mandala, lokasi terdekat jatuhnya heli MI 17.
Lalu, pada jumat (14/2), tim evakuasi menuju ke lokasi puing-puing heli, untuk mengevakuasi 12 orang jenazah yang merupakan penumpang heli Penerbad di ketinggian sekitar 12.500 feet. Hingga akhirnya pagi ini tim evakuasi berhasil mengevakuasi 12 orang penumpang heli.
Heli MI-17 Penerbad Nomor Reg HA 5138 dinyatakan hilang sejak 28 Juni 2019 lalu. Heli dinyatakan lost contact saat terbang dari Oksibil menuju Jayapura, sesaat setelah melaksanakan dropping logistik bagi Pos TNI di Kabupaten Pegunungan Bintang.
ADVERTISEMENT
Heli MI 17 mengangkut 7 orang crew Penerbad dan 5 orang prajurit Satgas Yonif 725 Wrg. Dari pengamatan udara terhadap puing-puing pesawat, diduga kuat dugaan bahwa heli itu menabrak dinding tebing saat cuaca berkabut tebal.