20 Truk dan 8 Mobil di Nabire Tertangkap Gunakan Tangki BBM Modifikasi

Konten Media Partner
2 September 2022 13:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemeriksaan tangki BBM modifikasi pada sebuah SPBU di Nabire. (Foto Humas Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Pemeriksaan tangki BBM modifikasi pada sebuah SPBU di Nabire. (Foto Humas Polda Papua)
ADVERTISEMENT
Nabire, BUMIPAPUA.COM- Aparat gabungan TNI Polri menangkap 20 truk dan 8 mobil yang kedapatan gunakan tangki BBM modifikasi yang diduga untuk menimbun BBM subsidi.
ADVERTISEMENT
Puluhan kendaraan itu tertangkap tangan saat sedang antri untuk mengisi BBM subsidi pada sejumlah SPBU di Nabire, Provinsi Papua Tengah.
Kapolres Nabire, AKBP I Ketut Suarnaya merinci temuan puluhan kendaraan yang menggunakan tangki modifikasi itu ditemukan di SPBU Wonorejo 4 unit mobil dengan 14 buah jeriken
Lalu di SPBU Oyehe ditemukan 12 unit truk, di SPBU Acela Barokah Sp2 sebanyak 8 unit truk dan di SPBU Bukit Meriam sebanyak 2 unit mobil.
"Kendaraan yang tertangkap tangan ini jelas telah mencari keuntungan pribadi, sehingga dapat merugikan banyak orang,” kata Kapolres, Jumat (1/9/2022).
Jiriken tambahan yang ditemukan pada sebuah truk di SPBU Nabire. (Foto Humas Polda Papua)
Kapolres berharap SPBU dapat lebih tegas untuk menolak kendaraan yang menggunakan tangki modifikasi.
"Apabila SPBU diintimidasi atau diancam, segera melaporkan kepada kami, TNI Polri untuk selanjutnya pelaku dapat ditindak," katanya.
ADVERTISEMENT
Kendaraan yang tertangkap saat ini berada di Satuan Lalu Lintas Polres Nabire untuk dilakukan penilangan terhadap sopirnya sesuai dengan UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.
"Kendaraan yang tertangkap masuk dalam kategori pelanggaran berat dan akan ditahan kendaraan dalam waktu cukup lama," katanya.
Kapolres berharap semua pihak untuk mengawasi penyaluran dan pendistribusian BBM bersubsidi, agar tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran sehingga tidak ada penyimpangan dalam di distribusinya.