Konten Media Partner

33 Orang Pengungsi Nduga Diberangkatkan ke Wamena

20 Juli 2018 14:35 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
33 Orang Pengungsi Nduga Diberangkatkan ke Wamena
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pengungsi Nduga diperiksa kesehatannya. (BumiPapua.Com/Abdel)
Merauke, BUMIPAPUA.CO – Sebanyak 33 orang pengungsi asal Kabupaten Nduga, Provinsi Papua, akhirnya diterbangkan ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya, dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI-AU sekitar pukul 15.00 WIT, Jumat (20/7).
ADVERTISEMENT
Pantauan BumiPapua.Com di Panti Asuhan Kartini yang terletak di Jalan Parakomando, Merauke, yang menjadi tempat penampungan sementara, ke-33 orang pengungsi diangkut dengan menggunakan bus milik Polres Merauke ke Bandara Mopah Merauke.
Sekretaris Daerah Kabupaten Merauke Daniel Pauta, Komandan Landasan Udara Merauke (Danlanud) Kolonel PNB Awan Kurniawan dan Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung terlihat menyambut para pengungsi Nduga.
Sebelum diberangkatkan ke Wamena, 33 orang pengungsi itu melakukan pemeriksaan kesehatan dari dokter TNI Angkatan Udara. Komandan Landasan Udara Merauke, Kolonel Awang Kurniawan menuturkan pelayanan kepada para pengungsi adalah misi kemanusiaan.
"Ke-33 orang warga Nduga mendapat pelayanan dengan baik. Kesehatan mereka juga sudah diperiksa dan tak ada masalah," kata Danlanud Merauke Awan Kurniawan, Jumat (20/7).
ADVERTISEMENT
Sehari sebelumnya, 33 orang warga Nduga tiba di Pelabuhan Merauke dengan mengunakan Kapal Pelni KM Tatamailau dari Kabupaten Asmat.
Kepala Bidang PAUD pada Dinas Pendidikan Kabupaten Nduga, Depius Telegen, sebagai koordinator pengungsi berterima kasih atas kesediaan Pemkab Merauke yang telah menerima pengungsi. Setibanya di Merauke, pemkab langsung memberikan tempat tidur, selimut, dan makanan.
“Pemkab Merauke telah melayani kita dengan baik. Terima kasih atas segalanya, hingga akhirnya dapat memfasilitasi kami ke Wamena,” jelas Depius Telegen.
(Abdel)