Konten Media Partner

4 Permintaan Tenaga Kesehatan di Pegunungan Bintang Papua

16 September 2021 20:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi simpati nakes di Oksibil, kenang mendiang Suster Gabriela yang ditemukan tewas saat sembunyi dari kejaran KKB Kiwirok. (Dok Humas Polres Pegubin)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi simpati nakes di Oksibil, kenang mendiang Suster Gabriela yang ditemukan tewas saat sembunyi dari kejaran KKB Kiwirok. (Dok Humas Polres Pegubin)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Tenaga kesehatan (nakes) di Oksibil, Pegunungan Bintang, Papua turun ke jalan minta jaminan keamanan dalam bertugas.
ADVERTISEMENT
Permintaan ini dilakukan usai kekerasan dan teror yang terjadi kepada nakes yang bertugas di Puskesmas Kiwirok. Dalam aksi brutal KKB, Gabriela Meilan (22) ditemukan tak bernyawa dari kejaran KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki Taplo. Hingga saat ini, satu orang mantri belum ditemukan keberadaannya.
Aksi simpati nakes di Oksibil, kenang mendiang Suster Gabriela yang ditemukan tewas saat sembunyi dari kejaran KKB Kiwirok. (Dok Humas Polres Pegubin)
Saat aksi turun ke jalan, para nakes mengeluarkan 4 poin pernyataan sikap:
Aksi simpati nakes di Oksibil, kenang mendiang Suster Gabriela yang ditemukan tewas saat sembunyi dari kejaran KKB Kiwirok. (Dok Humas Polres Pegubin)
Senin (13/9), KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki Taplo menyerang Distrik Kiwirok. Dalam penyerangan ini, KKB membakar sejumlah fasilitas umum, mulai dari puskesmas, sekolah, pasar, kantor Bank Papua, rumah tinggal guru dan tenga kesehatan hingga pasar.
ADVERTISEMENT