5 Usulan Nama untuk Jembatan di Jayapura yang Akan Diresmikan Jokowi

Jembatan Youtefa, ikon baru Kota Jayapura. (BumiPapua.com/Katharina)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, mengakui ada sejumlah nama jembatan yang diusulkan kepada Presiden Joko Widodo sebelum diresmikan.

Usulan nama-nama itu, yakni Jembatan Hamadi Holtekamp, Jembatan Papua Bangkit di Teluk Youtefa, ada juga Jembatan Merah Putih Youtefa.

Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana tiba di Jembatan Youtefa di Jayapura. (BumiPapua.com/Liza Indriyani)

Lalu ada juga nama yang diusulkan Jembatan Papua Bangkit di Youtefa dan Jembatan Youtefa. "Nanti Pak Presiden yang menentukan nama yang akan digunakan," kata Benhur ditemui di sekitar Jembatan Youtefa, Senin (28/10).

Meski begitu, kata wali kota, dirinya mengusulkan nama yang akan digunakan adalah Jembatan Youtefa, sesuai kesepakatan dengan ondoafi selaku pemilik hak ulayat, terlebih jembatan berdiri gagah di Teluk Youtefa berdasarkan kearifan lokal.

Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana tiba di Jembatan Youtefa di Jayapura. (BumiPapua.com/Liza Indriyani)

"Jika diberi nama Youtefa, masyarakat adat akan bangga dan senang. Jika jembatan diberikan nama lain, pasti masyarakat tidak senang dan terganggu hatinya dan pasti akan terjadi sesuatu diatas jembatan ini," kata Benhur.

Benhur yakin, jika hari ini Presiden Joko Widodo memberikan nama ini sebagai nama Jembatan Youtefa, maka akan ada sukacita di tengah masyarakat. "Masyarakat telah melepas hak ulayat mereka untuk dibangunnya jembatan ini," jelasnya.

Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana tiba di Jembatan Youtefa di Jayapura. (BumiPapua.com/Liza Indriyani)

Dirinya minta kepada seluruh warga Kota Jayapura dan semua pengendara yang melalui jembatan ini, agar dapat menjaga kebersihan jembatan dengan baik, agar kemegahan jembatan terjaga.

"Saya mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan jembatan ini supaya menjaga kebersihan, jangan coret menyoret dan membuang ludah pinang. Kita semua jaga jembatan ini agar tetap indah dan megah," kata Benhur.