Pilkada Susulan di 29 Distrik Kabupaten Nduga Papua Berjalan Lancar

Lapangan terbang Kenyam, Kabupaten Nduga. (bumipapua.com/lazore)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Pemilihan Gubernur Papua di Kabupaten Nduga berhasil dilaksanakan hari ini, Jumat (29/6). Pelaksanaan Pilkada di kabupaten itu sempat tertunda dua hari dari jadwal yang telah ditentukan pada Rabu 27 Juni.

Kapolda Papua, Irjen Pol. Boy Rafli Amar, yang melihat langsung proses pemungutan suara di Nduga menyebut Pilgub Papua di kabupaten tersebut berjalan lancar dan situasi aman meski belakangan sempat mencekam.

“Tidak ada masalah ya. Dua hari ini penembakan di Kenyam juga tak terjadi. Semuanya berjalan aman,” kata Boy kepada wartawan usai berkunjung ke Nduga, Jumat (29/6).

Ia juga menyebut aktivitas warga di Kenyam sudah berangsur berjalan normal. Boy berharap warga tak takut untuk kembali beraktivias di luar rumah karena ia menjamin aparat kepolisian akan menjaga keamanan.

“Petugas keamanan yang ditempatkan di Nduga lebih dari cukup. Silakan melakukan aktifitas seperti biasanya,” ujar Boy.

Pilkada di Papua (Foto: Bumi Papua)

Untuk saat ini, sudah 29 dari 32 distrik di Nduga yang sudah melaksanakan Pilgub Papua. Pilgub di Kabupaten Nduga tertunda karena terlambatnya proses distribusi logistik berupa surat suara, kotak suara, dan berita acara.

Sehari sebelum pelaksanaan pilkada serentak, status keamanan Nduga juga meningkat. Pesawat Trigana yang membawa 15 personel Brimob Polda Papua ditembaki Kelompok Kriminal Sipil Bersenjata (KKSB) di ujung landasan Bandara Kenyam.

Tak hanya itu, KKSB juga menembaki 5 warga sipil dan mengakibatkan 3 orang tewas di tempat. Ketiganya adalah pedagang yang biasa membuka kiosnya di sekitar bandara.

Dalam kejadian itu, seorang anak berumur enam tahun juga mendapatkan luka bacok pada bagian mukanya yang diduga dilakukan oleh KKSB.

(Katharina)