Arti Monumen Kapsul Waktu untuk Warga Merauke

Presiden Jokowi menuruni anak tanggal Monumen Kapsul Waktu di Merauke. (Dok: Polda Papua)

Merauke, BUMIPAPUA.COM – Ribuan warga dan pelajar di Merauke sejak pagi telah memenuhi sejumlah ruas jalan yang akan dilalui oleh Presiden Joko Widodo ke lokasi peresmian Monumen Kapsul Waktu.

Walau terik panas matahari menyengat, desakan warga itu tak berkurang sejak pagi. Salah satu yang antri berdesakan untuk melihat langsung sosok Presiden ke-7 Republik Indonesia itu adalah Winda, salah satu mahasiswa Universitas Musamus Merauke.

“Kapsul waktu merupakan simbol semangat dan optimisme untuk mengisi pembangunan di Indoensia khususnya di Papua. Selain tempat sejarah, monumen ini merupakan potensi wisata edukasi," ujar Winda, Jumat (16/11).

Hal senada dungkapkan Getty, salah satu warga Merauke. Getty mengaku kunjungi Jokowi di Merauke adalah kesekian kalinya dan menjadi momen dan hadiah bagi masyarakat Papua.

“Ini adalah sejarah bangsa Indonesia yang dibangun di era Presiden Jokowi. Inilah simbol harapan masyarakat Indonesia yang terfokus di Papua," kata Getty bersemangat.

Berbeda halnya dengan Gubernur Papua, Lukas Enembe yang menyebutkan bahwa Presiden Jokowi adalah presiden Indonesia yang sering mengunjunggi Provinsi Papua. Tercatat, sudah 10 kali Jokowi mengunjungi Papua.

“Selamat datang kembali Pak Presiden. Ini kesekian kalinya bapak mengunjungi kami di ujung timur Indonesia," ujar Lukas dalam sambutannya di hadapan Presiden Jokowi dan jajaran Mentri Kabinet Kerja di Merauke, Jumat (16/11).

Lukas menilai seringnya presiden mengunjungi Papua, menandakan kalau Presiden joko Widodo mencintai Papua. “Papua itu dalam bingkai NKRI dan ini menjadi perhatian untuk berkeadilan sosial bagi selurih rakyat Indoensia," ujar Lukas.

Diakhir pidatonya, Lukas berharap Jokowi bisa memimpin Indoensia untuk lima tahun kedepan demi pembangunan nasional yang berkeadilan sosial.

Untuk diketahui, Presiden Joko Widodo berkunjung ke Merauke dalam rangka peresmian Monumen Kapsul Waktu. Monumen ini memiliki lebar 17 meter, tinggi 8 meter dan panjang 15 meter. Monumen yang dirancang oleh arsitek ternama Indonesia Yori Antar memiliki lima akses pintu masuk yang mempunyai arti lima suku asli di Selatan Papua yakni Malin, Muyu, Mandobo, Mappi dan Auyu.

Monumen Ini digadang-gadangkan mirip Markas Avengers. Monumen Kapsul Waktu adalah sebuah monumen yang menyimpan sebuah harapan anak Indonesia dari Sabang hingga Merauke. Kapsul waktu akan dibuka 70 tahun mendatang.

(Abdel)