Konten Media Partner

Bupati Jayawijaya Yakin Dana Desa Tak Diberikan untuk KKB

29 November 2019 17:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu sudut Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya. (BumiPapua.com/Katharina)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu sudut Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya. (BumiPapua.com/Katharina)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Bupati Jayawijaya, John Richard Banua mengklaim belum menerima laporan terkait adanya kepala desa yang memberikan dana desa kepada kelompok kriminal bersenjata (KKB).
ADVERTISEMENT
Ia yakin aparat desa yang tersebar di 300-an desa hingga ke pedalaman Jayawijaya dapat menggunakan dana desa dengan baik dan transparan.
“Setiap tahunnya ada Rp1 miliar lebih yang digelontorkan pada setiap kampung di Jayawijaya. Hingga kini pelaporannya baik,” kata Jhon, Jumat (29/11).
Bupati Jayawijaya, John Richard Banua. (BumiPapua.com/Stefanus Tarsi)
Ia melanjutkan, hingga kini situasi di Wamena kondusif dan tak ada yang menonjol. Salah satunya dikarenakan pemda dan TNI - Polri terus berkoordinasi.
“Saya juga setiap waktu melakukan kunjungan ke setiap distrik, untuk menghimbau masyarakat tetap bersatu menjaga keamanan di Jayawijaya,” ujarnya.
Pemkab Jayawijaya juga tak menyebutkan adanya daerah merah atau tidak dengan seringnya menjadi perlintasan KKB ke kabupaten lainnya di pegunungan tengah Papua.
“Kelompok yang masih berseberangan ini juga warga kami dan sebagai bupati, saya bertanggung jawab merangkul kelompok ini, agar tetap mendapatkan hak yang sama seperti warga negara lainnya,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw menyebutkan ada dugaan kepala desa di Papua memberikan bantuan dari dana desa kepada KKB. Polisi juga menduga dana yang diterima KKB itulah yang dibelikan senjata api dan amunisi.