Cuaca Berawan, Pencarian Pesawat Twin Otter yang Hilang Ditunda

Pencarian Twin Otter yang hilang dalam perjalanan Timika-Ilaga. (Dok: SAR Timika)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Pencarian hari ketiga pesawat jenis Twin Otter Series 400, tipe DHC6 dengan nomor registrasi PK-CDC yang hilang kontak sejak Rabu (18/9), terkendala cuaca buruk.

Cuaca di lokasi pencarian dengan rute Timika-Ilaga sebagian besar tertutup awan, Jumat (20/9) pagi. Pesawat Twin Otter PK CDJ milik PT Carpediem Aviasi Mandiri dan Susi Air yang melakukan pencarian kembali ke Timika karena cuaca berawan.

Kepala SAR Timika, Monce Brury, menyebutkan sampai pukul 12.00 WIT belum dapat dilakukan pencarian lagi. Sementara untuk pencarian lewat jalur darat dari Ilaga tak memungkinkan dilakukan, sebab daerah tersebut berada di ketinggian sekitar 10 ribu kaki.

“Hari ini ada lima armada yang disiagakan. Ada tambahan helikopter dari perusahaan maskapai tersebut, namun kami masih menunggu cuaca membaik untuk dilakukan pencarian,” jelas Monce, Jumat (20/9).

Monce menyebutkan pesawat PK CDC hilang kontak setelah lepas landas sekitar 33 menit dari Bandara Timika menuju ke Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Rabu (18/9). Padahal, rute penerbangan Tmika-Ilaga hanya ditempuh dengan waktu 30-40 menit. Diketahui, pesawat tersebut mengangkut empat orang penumpang. (Katharina)