Konten Media Partner

Internet Lumpuh di Jayapura, Layanan Publik hingga Bisnis Online Merugi

26 Januari 2022 18:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Aktivitas Media Sosial, Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Aktivitas Media Sosial, Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Dua hari, jaringan internet putus nyambung di Kota Jayapura dan sekitarnya. Dampaknya, hampir sebagian besar pedagang online merugi.
ADVERTISEMENT
Penjual online Tahun Bakso Inces mengaku mengalami penurunan drastis akibat jaringan internet yang tak menentu.
“Hari pertama saat internet putus, ada 11 alamat yang tidak menerima pesanan, karena kurir tak bisa menemukan alamat pemesan dan pemesan tak bisa dihubungi. Tak hanya jaringan internet, komunikasi lewat SMS dan telepon juga tak bisa dilakukan,” kata Tya, admin Tahu Bakso Inces, saat ditemui Bumipapua.com, Rabu (26/1/2022).
Tya mengaku merugi dengan gangguan internet dan komunikasi di Jayapura. “Satu pemesan ada yang pesan 1-4 kotak. Satu kotak dihargai Rp 35 ribu. Tinggal dikalikan saja kerugiannya,” jelasnya.
Sama halnya dengan Fery yang kesehariannya berprofesi sebagai ojek online. Ia mengaku penghasilannya menurun karena jaringan internet terganggu.
“Hari pertama, saya tak aktifkan aplikasi sama sekali, karena internet putus. Bagaimana mau terima orderan, internet tak aktif sejak pukul 14.00 WIT hingga 23.00 WIT,” katanya.
ADVERTISEMENT
Fery khawatir, jika aplikasi diaktifkan, lalu ada pemesanan dan tiba-tiba jaringan internet terputus, maka pemesanan akan dibatalkan. “Sampai sekarang saya belum berani aktifkan aplikasi ojol,” jelasnya.

Layanan Publik Terganggu

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Jery Yudianto menjelaskan untuk pelayanan publik difokuskan dengan menggunakan Vsat, pasca jaringan internet tak stabil di Jayapura.
“Kami tetap optimalkan, khususnya untuk mendukung sejumlah pertemuan virtual yang masih dilakukan,” katanya.
Pemprov Papua berharap jaringan komunikasi segera normal kembali, sehingga aktivitas perkantoran bisa kembali normal.
Sehari sebelumnya, jaringan internet, SMS dan telepon tiba-tiba hilang di Kota Jayapura dan sekitarnya, sekitar pukul 11.30 WIT.
Setelah itu kembali normal pada pukul 13.00 WIT. Tak lama berselang, jaringan internet, SMS dan komunikasi lewat telepon hilang pada pukul 14.00 WIT hingga pukul 20.45 WIT.
ADVERTISEMENT
Jaringan kembali muncul kembali. Namun, tak sampai 30 menit kemudian, jaringan internet kembali hilang dan baru muncul pukul 22.30 WIT.
Sampai malam ini, jaringan internet, SMS dan telepon masih hilang dan tiba-tiba muncul kembali yang berdampak pada 4 daerah yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom dan Sarmi.