Jalan Trans Papua Rusak Parah, Jarak Tempuh Kendaraan Lebih Lama

Kerusakan jaan di jalur Trans Papua yang menghubungkan Jayapura dan sejumlah kabupaten di pegunungan tengah Papua. (BumiPapua.com/Stefanus Tarsi)

Wamena, BUMIPAPUA.COM- Jalan Trans Papua yang menghubungkan Jayapura dan sejumlah kabupaten di pegunungan tengah Papua rusak parah.

Hal ini mengakibatkan kendaraan yang melintas pada Jalan Trans Papua menurun.

Penurunan jumlah kendaraan yang melintas di Jalan Trans Papua dibenarkan oleh Kapolsek Wamena Kota, AKP Agus Siswanto, sesuai catatan data pemeriksaan jumlah kendaraan yang melintas setiap harinya.

"Saat normal, sebanyak 10 kendaraan melintas setiap harinya dari Jayapura yang masuk ke Wamena. Tapi, akhir-akhir ini hanya 4-5 kendaraan yang melintas," jelasnya, Rabu (11/11).

Jembatan rusak di Jalan Trans Papua. (BumiPapua.com/Stefanus Tarsi)

Kata Agus, penurunan jumlah kendaraan diakibatkan sepanjang ruas jalan Trans Papua Wamena -Jayapura terdapat kerusakan jalan yang cukup parah, termasuk banyaknya jembatan kayu yang rusak parah.

"Akibat kerusakan jalan ini, biasanya waktu tempuh Jayapura-Wamena dilalui dengan 2-3 hari. Tapi, karena kerusakan jalan ini, jarak tempuhnya bisa mencapai 11 hari lewat Jalan Trans Papua," jelasnya.

Menurutnya penurunan kendaran ini sangat dratis dan dapat mempengaruhi perekonomian di Wamena dan sekitarnya.

Walau begitu, untuk menjaga keamanan pada kendaraan yang melintas di Jalan Trans Papua, Polsek Wamena Kota tetap melakukan kegiatan pemeriksaan rutin terhadap mobil yang datang sebagai antisipasi masuknya barang terlarang, seperti miras dan narkoba.