Konten Media Partner

Kota Jayapura Cabut Status Tanggap Darurat Gempa, Warga Diimbau Tetap Waspada

23 Februari 2023 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey. Foto: Humas Pemkot Jayapura
zoom-in-whitePerbesar
Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey. Foto: Humas Pemkot Jayapura
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Status tanggap darurat Kota Jayapura turun menjadi transisi darurat pasca gempa merusak yang terjadi 9 Februari 2023.
ADVERTISEMENT
Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura, Frans Pekey menjelaskan status transisi darurat ditetapkan dalam rapat bersama forkopimda dan terhitung hingga 2 bulan ke depan.
"Sejak 3-4 hari terakhir menunjukkan getaran gempa relatif menurun dan gempa tak terjadi setiap hari. Warga yang mengungsi di tenda pengungsian mulai berkurang dan hampir sebagian besar kembali ke rumahnya," katanya, Kamis (23/2/2023).
Selama masa transisi pelayanan, perlindungan terhadap masyarakat terdampak tetap dilakukan, seperti pelayanan kesehatan dan lainnya. Termasuk pendataan kerusakan fasilitas publik tetap dilakukan oleh PUPR Kota Jayapura.
"Kami terus melakukan komunikasi, koordinasi, upaya perbaikan yang sifatnya cepat. Misalnya ada fasilitas umum atau objek vital yang retak-retak akan diperbaiki dalam waktu yang cepat," katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk rumah warga yang roboh dan rusak berat akan dilakukan perbaikan dengan berbagai langkah dan meminta bantuan ke pemerintah pusat serta kementerian terkait.
Termasuk untuk sekolah, sudah bisa melakukan sekolah tatap muka kembali dan tetap waspada dengan kondisi di sekitarnya.
"Masyarakat diharapkan tetap menjalankan aktivitas dan waspada dengan bencana, terutama warga yang bermukim di Jayapura Utara dan Jayapura Selatan yang dekat dengan pusat gempa, termasuk warga yang tinggal di lereng perbukitan," jelasnya.
(Natalya Yoku)