Kronologi Pembakaran 20-an Rumah Warga di Dogiyai Papua

Konten Media Partner
23 Mei 2022 15:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembakaram rumah warga di Dogiyai Papua. (Foto: Polres Persiapan Dogiyai)
zoom-in-whitePerbesar
Pembakaram rumah warga di Dogiyai Papua. (Foto: Polres Persiapan Dogiyai)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Kabag Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal mengungkapkan kronologi kejadian pembakaran puluhan rumah di 3 kampung di Kabupaten Dogiyai.
ADVERTISEMENT
Kamal menjelaskan kejadian berawal pada pukul 23.30 WIT, Minggu (22/5/2022), salah satu rumah warga di Jalan Trans Nabire Depan Bandara Kampung Ekemanida dilempari batu oleh orang tidak dikenal.
Mendapat laporan itu, anggota Polsek Kamu dengan menggunakan mobil patroli menuju ke lokasi kejadian dan mengevakuasi warga di Koramil Kamu.
Personel keamanan di lokasi kejadian langsung melakukan patroli ke Kompleks Pasar Ikebo dan Kampung Kimupugi. Sesampainya di depan Gereja Kingmi Ebenhezer, personel gabungan mendapat lemparan batu dan panah, sehingga petugas keamanan mengeluarkan tembakan peringatan.
“Mereka melakukan pelemparan dan panah kepada anggota yang sedang melakukan patroli. Dari kejadian itu 2 anggota TNI terluka akibat terkena panah,” kata Kamal, Senin (23/5/2022).
Lalu, pada pukul 02.00 WIT, Senin (23/5/2022) dini hari, petugas keamanan di lapangan mendapat laporan bahwa di Kampung Ikebo dan Kampung Kimupugi telah terjadi pembakaran rumah warga oleh sekelompok orang.
ADVERTISEMENT
Kamal menjelaskan sekelompok orang yang sebelumnya membakar rumah warga di Kampung Ikebo dan Kampung Kimupugi bergabung dan berencana membakar pasar.
"Pembakaran pasar dapat dihalau petugas, sehingga mereka melakukan pembakaran ke rumah warga kembali," jelasnya.
Kamal berujar kepolisian setempat belum dapat memastikan pelaku dari kelompok mana yang melakukan pembakaran pada 20-an rumah warga.
"Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sebanyak 100-an warga masih mengungsi di kantor Polri dan TNI," ucapnya.