Minta Warga Tak Keluar Rumah, Kapolda dan Spirit of Papua Bagikan Sembako

Pembagian sembako di 4 kampung Distrik Kemtuk Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Liza Indriyani)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Mama Ketsia Pigay, seorang warga di Kampung Soaib, Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura, merasa beruntung dengan bantuan yang diterimanya dari gerakan berbagi Spirit of Papua, ditengahpandemi COVID-19.

Mama Ketsia yang kesehariannya berjualan buah dan pinang di Pasar Baru Sentani, Kabupaten Jayapura menyebutkan selama pembatasan aktivitas yang diberlakukan oleh pemerintah, dirinya sudah jarang berjualan di pasar.

Biasanya, Mama Ketsia menggelar dagangannya di pasar mulai pukul 04.00 WIT hingga sore. Namun, karena pembatasan sosial yang diberlakukan, aktivitas warga hanya boleh hingga pukul 14.00 WIT, maka ia ta lagi berjualan di pasar.

"Kadang barang dagangan belum habis, kami diminta pulang. Akhirnya, banyak dagangan yang saya bagikan ke warga secara cuma-cuma," jelasnya.

Ketua Dewan Adat Suku Elseng, Pieter Danru mewakili seluruh masyarakat penerima sembako mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Spirit of Papua.

Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw membagikan sembako di 4 kampung Distrik Kemtuk Kabupaten Jayapura. (Dok: Polda Papua)

"Selama ada virus ini, masyarakat jadi takut, bahkan ada yang tidak mau keluar karena penyebarannya tidak diketahui. Tetapi kadang karena kebutuhan ekonomi tidak bisa tinggal dirumah, ada yang keluar juga mencari kebutuhan itu," ujarnya.

Hari ini, warga di 4 kampung di Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura mendapatkan bantuan sembako dari gerakan berbagi Spirit of Papua.

Pembagian sembako kepada warga di 4 kampung yakni Kampung Soaib, Kampung Sabeyap Kecil, Kampung Aib dan Kampung Sama dilakukan bersama antara Kapolda Papua dan gerakan berbagi dari Spirit of Papua.

Warga di 4 kampung Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura juga dibagikan masker. (Dok: Polda Papua)

Ketua Tim The Spirit Of Papua Samuel Tabuni menyebutkan aksi berbagi ini dilakukan secara keseluruhan oleh anak muda Papua yang jumlahnya ada sekitar 30 orang.

"Kami melihat Papua secara utuh dalam satu tanah. Tidak ada yang pahit dan manis. Puji Tuhan atas pergerakan dan semangat bersama, bantuan ini terkumpul dari orang hebat dan donatur yang baik hati dan Pak Kapolda menggerakan semangat ini kepada kami semua," katanya, Minggu (19/4).

Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Pol. Paulus Waterpauw menyebutkan semangat yang sedang dibangun saat ini adalah semangat bersama.

Pembagian sembako di 4 kampung Distrik Kemtuk Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Liza Indriyani)

"Daripada hanya bicara berlama-lama, maka kita memiliki tenaga yang siap membantu saudara semua yang terdampak corona. Semoga sumbangsih ini dapat diterima oleh saudara semua," jelasnya.

dalam pembagian pada 4 kampung, terdapat510 paket sembako yang berisi beras, mie instan, kopi, gula, ikan kaleng (sarden) dan minyak goreng.

"Kami imbau, masyarakat tetap berada di rumah. Ikuti aturan pemerintah dalam mencegah corona. Social dan psychal distancing harus diterapkan. Semoga sembako ini dapat membantu warag bertahan di rumah," jelasnya.

Kapolda dan gerakan Spirit of Papua akan kembali menjadwalkan untuk beberapa daerah atau komunitas yang akan dibagikan sembako imbas dari corona.

Pembagian sembako di 4 kampung Distrik Kemtuk Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Liza Indriyani)