Konten Media Partner

Pemda Asmat Klaim 5.000 Mahasiswa Terima Beasiswa

27 Oktober 2022 19:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Asmat, Elisa Kambu. (BumiPapua.com/Abdel Syah)
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Asmat, Elisa Kambu. (BumiPapua.com/Abdel Syah)
ADVERTISEMENT
Asmat, BUMIPAPUA.COM- Pemerintah Kabupaten Asmat menggelontorkan dana beasiswa bagi 5.000 mahasiswa pemegang Kartu Asmat Pintar (KAP) yang tersebar di berbagai kota studi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Bupati Asmat, Elisa Kambu menjelaskan dana beasiswa langsung disetorkan ke rekening mahasiswa melalui Bank Papua.
"Mahasiswa yang telah memiliki KAP secara otomatis dana beasiswa langsung masuk ke rekening. Dana tersebut telah disalurkan tahun anggaran 2019-2022. Jadi, kalau ada yang menyebutkan belum disalurkan, maka hal itu tak mendasar," jelasnya, Kamis (27/10/2022).
Elisa menjelaskan saat ini terdapat 700-an mahasiswa baru yang saat pendaftaran bersamaan dengan pandemi COVID-19 dan belum dibayarkan dana beasiswa.
"Kami harapkan mahasiswa bersabar karena sedang dilakukan proses administrasi. Sebanyak 700-an mahasiswa tersebut tersebar di kota studi Merauke, Kota Jayapura dan kota lainnya di Papua. Kami targetkan bulan ini sudah disalurkan," katanya.
Proses penyaluran beasiswa dilakukan bertahap yakni dua kali dalam satu tahun. Penerima bantuan beasiswa adalah mahasiswa berasal dari Asmat pemegang KAP.
ADVERTISEMENT
Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Asmat, Aloysius menjelaskan Pemda Asmat menyalurkan bantuan beasiswa dimulai dari mahasiswa masuk semester 3. 
Bantuan  beasiswa disalurkan secara bertahap selama 2 kali yakni tahap I sebesar Rp 3 juta dan tahap II sebesar Rp 2 juta.
Sementara untuk mahasiswa semester akhir itu diberikan sebesar Rp 8,5 juta yang disalurkan awal tahun. Namun', bagi mahasiswa semester akhir yang jatuhnya di akhir tahun mendapat  bantuan sebesar Rp7,5 juta.
"Bantuan beasiswa ini sudah termasuk uang makan selama mahasiswa menimba ilmu di kota studi," katanya.