Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Pengusaha Asli Papua Kerjakan Pembangunan Ruko Terdampak Rusuh Wamena
5 November 2019 17:16 WIB
ADVERTISEMENT
Wamena, BUMIPAPUA.COM - Sebanyak 403 unit rumah dan toko (ruko) terdampak kerusuhan Wamena pada 23 September lalu akan mulai dilakukan pembangunannya.
ADVERTISEMENT
Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua menyebutkan pengerjaan pembangunan ruko dikerjakan oleh pengusaha orang asli Papua (OAP) yang terdaftar di Gapensi cabang Jayawijaya.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Ketua Gapensi Jayawijaya untuk memproritaskan pengusaha anak asli Papua untuk mengerjakan sekitar 403 unit ruko yang rusak saat rusuh Wamena," jelas Jhon, usai melakukan pertemuan dengan Kementerian Kordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Wamena, Selasa (5/11).
Kata Jhon, untuk pengerjaan ruko kembali, Pemkab Jayawijaya juga akan membantu pengusaha OAP mendapatkan kredit di Bank Papua. "Sistemnya ini kan dikerjakan dulu oleh pengusaha OAP, lalu akan dibayarkan dari kementerian," ujarnya.
Jhon yakin kontraktor asli Papua mampu mengerjakan pembangunan ratusan ruko ini. Apalagi sudah banyak pekerjaan di Kabupaten Jayawijaya yang telah dikerjakan oleh pengusaha OAP. "Nantinya, pemerintah akan membagi setiap pengusaha untuk mengerjakan pembangunan ruko tersebut,” katanya.
ADVERTISEMENT
Kepala Balai Prasarana Pemukiman wilayah Papua, Cornelis Sagrim menyebutkan ratusan ruko yang akan dibangun kembali berada di Pasar Wouma yang saat ini dikerjakan oleh TNI.
Lalu ada juga pembangunan kembali gedung pemerintahan, termasuk salah satu perguruan tinggi swasta yang masih dikoordinasikan dalam proses pembangunannya kembali.
"Sesuai perintah Bapak Presiden, waktu yang diberikan untuk perbaikan Pasar Wouma 2 minggu dan langsung diaktifkan kembali roda perekonomian di pasar ini," jelasnya.