PLTMG Kalibobo Nabire Tersambar Petir

Perbaikan PLTMG Kalibobo yang tersambar petir. (Dok: PLNWP2B)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Mesin PLTMG Kalibobo di Kabupaten Nabire terkena sambaran petir. Dampaknya, lebih dari 41 ribu pelanggan mengalami pemadaman bergilir.

Sambaran petir pada mesin itu terjadi sejak 23 Januari, sekitar pukul 20.00 WIT. Untuk mengatasi pasokan listrik bagi masyarakat setempat, PT PLN (Persero) wilayah Papua dan Papua Barat (PLNWP2B) menggunakan satu mesin PLTMG berkapasitas 7,5 megawatt yang dibantu dengan dua mesin PLTD berkapasitas 1,3 - 2 megawatt.

Asisten Analis Komunikasi PT PLN (Persero) wilayah Papua dan Papua Barat (PLNWP2B), Septian Pujianto mengakui masih terjadi defisit daya sebesar 6 megawatt, dari beban puncak listrik sebesar 15 megawatt.

"Kemungkinan alat dalam komponen listrik yang rusak itu akan datang esok hari. Alat tersebut didatangkan dari Jakarta. Kami berharap perbaikan ini cepat teratasi," kata Septian, Jumat (25/1).

Septian mengakui tersambarnya PLTMG Kalibobo adalah pertama kalinya sejak PLTMG ini digunakan tahun lalu. Pada PLTMG ini ada 3 mesin dan sambaran mesin merusak sistem pada pembangkit tersebut. "Namun sejumlah obyek vital seperti rumah sakit, sekolah dan perkantoran, diusahakan tidak terjadi pemadaman," Septian menambahkan. (Katharina)

"