Polda Papua Bantah Diskriminasi Pemeriksaan OAP di Lapangan Terbang Kenyam

Pemeriksaan penumpang di Lapangan terbang Kenyam, Nduga. (Dok: Polda Papua)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Sejumlah postingan pemeriksaan aparat keamanan terhadap orang asli Papua yang turun dari pesawat di Lapangan terbang Kenyam, Kabupaten Nduga menyebar di media sosial.

Hal ini pun dibantah oleh Polda Papua. Melalui Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menyebutkan informasi yang menyebar di media sosial tidak benar. Ia bahkan menyebutkan ada pihak yang sengaja memprovokasi situasi di Papua.

“Ini adalah bentuk provokasi dan fitnah terhadap masyarakat yang diduga dilakukan oleh oknum atau para pihak yang mendukung kelompok kriminal bersenjata (KKB)," kata Kamal yang dihubungi di Jakarta, Selasa (18/12).

Walau begitu Kamal menuturkan pemeriksaan aparat keamanan kepada setiap penumpang yang turun dari pesawat saat tiba di Lapangan terbang Kenyam, Kabupaten Nduga, justru untuk mengantisipasi adanya informasi penyelundupan amunisi dan senjata api ke Nduga.

“Kami tak ada diskriminasi dalam pemeriksaan ini, semua penumpang dilakukan pemeriksaan, baik itu warga sipil, ASN, warga asli Papua ataupun warga pendatang,” katanya.

Kata Kamal, kegiatan pemeriksaan dilakukan untuk menjaga situasi kamtibmas di Nduga, pasca pembantaian yang dilakukan oleh KKB kepada pekerja yang melakukan pembangunan di Kabupaten Nduga.

Sementara itu, Kamal menghimbau kepada semua pihak untuk tidak membuat postingan dan komentar provokatif dan fitnah di media sosial yang dapat memperkeruh persoalan di Nduga. (Katharina)