Radius 50 Meter, Jasad Balita Korban Kecelakaan Helikopter di Mimika Ditemukan

Evakuasi seorang balita, korban kecelakaan helikopter PK-DAR yang difungsikan sebagai puskesmas keliling udara Pemda Mimika. (Foto Pendam Cenderawasih)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Tim SAR berhasil menemukan seorang balita bernama Fidelis, 4 tahun yang menjadi satu-satunya korban dalam kecelakaan helikopter Bell PK-DAR di Jila, Kabupaten Mimika.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika George L Mercy Randang menjelaskan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jasad korban ditemukan 50 meter dari lokasi jatuhnya helikopter," kata George, Kamis (9/6/2022).

Selain menemukan jasad korban, Tim SAR juga membawa serta black box helikopter untuk selanjutnya diserahkan kepada KNKT, guna dilakukan penyelidikan penyebab jatuhnya helikopter.

"Jasad korban dan black box dievakuasi dengan helikopter caracal TNI AU dan tiba di Helipad Lanud Yohanis Kapiyau Timika pukul 15.33 WIT. Selanjutnya korban dievakuasi menggunakan ambulans ke RSUD Timika. Sedangkan black box langsung diserahkan ke KNKT," jelas George.

George berujar dengan selesainya proses penyerahan tersebut, operasi SAR diusulkan ditutup dan potensi SAR dikembalikan ke kesatuan masing-masing.

Sehari sebelumnya, helikopter Bell PK-DAR milik PT Derazona puskesmas keliling udara menempuh perjalanan dari Jila ke Timika untuk mengevakuasi seorang ibu yang hendak melahirkan dan butuh penanganan serius di Timika. Helikopter berpenumpang 11 orang, termasuk kru helikopter, penumpang dan tenaga medis.

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 10 korban kecelakaan tersebut dan menyisakan Piliter, balita berusia 4 tahun yang belum ditemukan.