Respon Cepat Pertamina Bantu Korban Kebakaran Dok IX Kota Jayapura

Konten Media Partner
23 Oktober 2020 20:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bantuan Pertamina MOR VIII untuk korban kebakaran di Dok IX Kota Jayapura. (Dok Pertamina MOR VIII)
zoom-in-whitePerbesar
Bantuan Pertamina MOR VIII untuk korban kebakaran di Dok IX Kota Jayapura. (Dok Pertamina MOR VIII)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Pertamina MOR VIII Papua Maluku merespon kesulitan korban kebakaran di Dok IX Kota Jayapura yang masih bertahan di kantor Dinas Pendidikan Papua.

ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebanyak 158 kepala keluarga kehilangan rumahnya, usai kebakaran yang melanda pemukiman padat penduduk di Dok IX Kota Jayapura, pada Kamis (19/10). Akibatnya 700-an jiwa masih bertahan di kantor pemerintahan itu sebagai lokasi pengungsian.
ADVERTISEMENT
Unit Manager Communication, Relations dan CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Edi Mangun menuturkan Pertamina berusaha meringankan kesulitan warga korban kebakaran dengan memberikan sejumlah bantuan.
“Kami memberikan kasur, bantal, guling, karpet, popok bayi hingga pembalut, serta kebutuhan dasar lainnya untuk memudahkan kehidupan warga setiap harinya,” jelas Edi, Jumat (23/10).
Pertamina berharap dengan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga. “Kami doakan apa yang dialami, dapat diterima dengan ikhlas, sabar, melewati musibah dengan baik,” ujarnya.
Dapur Umum Hingga Tim Kesehatan
Bantuan Pertamina MOR VIII untuk korban kebakaran di Dok IX Kota Jayapura. (Dok Pertamina MOR VIII)
Pertamina terus berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Jayapura yang menangani posko induk korban kebakaran Dok IX Jayapura, termasuk koordinasi pada bagian dapur umum yang berada di posko.
“Hingga kemarin, dapur umum masih menggunakan kompor minyak tanah, sehingga kami minta posko induk menghitung berapa kebutuhan minyak tanah harian yang bisa diberikan, karena minyak tanah ini bersumber dari minyak tanah subsidi dan harus ada izinnya untuk keluar,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Berbeda jika dalam hal masak di dapur umum menggunakan LPG, maka Pertamina tinggal memberikan kebutuhan LPG ini. “Untuk kasih keluar LPG justru lebih mudah, karena bukan subsidi. Jadi kita tinggal bayar ke agen dan LPG bisa langsung digunakan,” katanya.
Termasuk dengan kebutuhan tenaga kesehatan dan obat untuk korban kebakaran di Dok IX Jayapura, Pertamina akan tetap membantu jika kebutuhan itu masih kurang.
“Pantauan kami, saat ini tenaga kesehatan sudah dibantu oleh teman-teman dari TNI Polri dan tenaga kesehatan lainnya yang membantu di posko induk. Jika diutuhkan, kami siap membantu soal medis. Tapi, kami tetap berkoordinasi dengan dinas sosial, jangan sampai apa yang kita berikan mubazir karena sudah ada di lokasi tersebut,” katanya.
ADVERTISEMENT