Situasi Kota Wamena Berangsur Kondusif, Aktivitas Ekonomi Mulai Pulih

Sejumlah pedagang bahan pokok mulai membuka usahanya di Kota Wamena. (BumiPapua.com/Stefanus)

Wamena, BUMIPAPUA.COM – Situasi Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, berangsur kondusif usai tujuh hari kejadian unjuk rasa anarkistis yang berakhir rusuh pada Senin (23/9). Meski masih ada sekian ribu orang yang berada di tempat pengungsian.

Pantauan BumiPapua.com pada Minggu (29/9), warga Kota Wamena berangsur sudah terlihat melintas di sepanjang jalan di dalam Kota Wamena, walau tak seramai biasanya. Setidaknya, napas kehidupan mulai terlihat di dalam Kota Wamena.

Sebagian warga dari pengungsian juga sudah kembali ke rumah mereka masing-masing. Terlihat sejumlah anak-anak mulai bermain di luar rumahnya. Bahkan sebagian warga juga sudah membuka usaha dagang mereka. Ini terlihat seperti di Jalan Irian, Jalan Trikora, Jalan Ahmad Yani, Jalan Yosudarso, Jalan Sulawesi, dan Jalan Bayangkara.

Terlihat anak-anak mulai bermain di luar rumahnya di Kota Wamena. (BumiPapua.com/Stefanus)

Namun, aktivitas perekonomian di daerah seperti di Jalan Hom-Hom, dan Pasar Wouma terlihat masih belum berjalan baik, sebab daerah ini hampir semua ruko hangus terbakar. Padahal biasanya daerah tersebut cukup ramai didatangi warga setiap hari sebagai pusat perbelanjaan.

Salah satu penjual sembako, Sirega, mengatakan dia memberanikan diri membuka lapak dagangannya lantaran telah diimbau langsung pemerintah setempat dan TNI/Polri bahwa situasi di Kota Wamena sudah kondusif.

"Saya berharap agar situasi ini cepat pulih kembali. Mari kita jalin persaudaraan untuk tak membedakan antara satu dengan lainnya. Sehingga dengan menjaga keamanan bersama, maka semua aktivitas, baik perdagangan, pemerintahan, dan pendidikan bisa berjalan normal kembali," kata Sirega, Minggu (29/9).

Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua, memastikan situasi di Kota Wamena sudah kondusif. Dirinya berharap masyarakat lebih banyak lagi yang membuka usahanya. Sebab pemerintah dan TNI/Polri menjamin keamanan dan telah menempatkan aparat ke setiap titik jalan di kota ini.

“Kami sudah melakukan rapat bersama berkomitmen untuk menjaga keamanan bersama dengan tokoh adat, masyarakat, dan tokoh gereja setempat. Juga telah melakukan tanda tangan sebagai bentuk kesepakatan bersama,” ungkap Jhon.

Akitivitas warga di dalam Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, mulai berjalan kembali. (BumiPapua.com/Stefanus)

Dandim 1702 Jayawijaya, Letkol Inf Candra Dianto, mengatakan pihaknya terus bekerja sama dengan pihak kepolisian dan seluruh elemen masyarakat agar situasi di Wamena kembali normal. Saat ini situasi berangsur sudah kondusif dan masyarakat sudah sebagian melakukan aktivitasnya.

"Kami sudah tempatkan aparat di sejumlah titik rawan, baik di pinggir kota maupun dalam kota untuk meyakinkan masyarakat bahwa situasi sudah kondusif," kata Candra, Minggu (29/9).

Candra juga mengimbau agar seluruh masyarakat di Kota Wamena dan Pegunungan Tengah Papua pada umumnya agar tak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang tak benar, sebab isu itu memancing orang agar kota ini tak kondusif. (Stefanus)