Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Dabi Air di Ilaga Puncak

Pesawat Dabi Air milik PT Nusantara gagal mendarat di Bandara Ilaga. (Dok: Polda Papua)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Pesawat Dabi Air milik PT Nusantara dengan nomor lambung PK-DPT mengalami over runway atau keluar landasan, saat mendarat di Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak, sekitar pukul 07.51 WIT, Senin (11/3).

Pesawat yang membawa bahan makanan seberat 1.270 kilogram, saat itu disewa oleh salah satu pemasok sembako bernama Idon.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pasca kejadian sekitar pukul 09.00, Capten Jhuda A. dan Co Pilot Dendi Anugrah sudah dievakuasi kembali ke Timika dengan menggunakan Dabi Air PK-DPW.

Dabi Air PK-DPT menabrak batu di ujung landasan Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak. (Dok: Polda Papua)

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menyebutkan akibat kecelakaan ini, pesawat mengalami over runway dan menabrak tumpukan batu yang berada di ujung runway. Pesawat mengalami kerusak pada landing gear, propeler dan rusak pada baling-baling depan.

“Kecelakaan diduga karena rem pada pesawat Dabi Air tidak berfungsi saat digunankan oleh pilot. Apalagi landasan di bandara sedang basah dan ada dugaan licin bekas hujan semalaman. Namun saat kejadian cuaca cerah,” kata Kamal, Senin (11/3).

Kronologis dari kepolisian setempat, pukul 07.55 WIT, pilot Capt. Jhuda A. dan Co Pilot Dendi Anugrah berhasil menghentikan pesawat dan keluar dari pesawat dengan selamat. Pukul 08.10 WIT, barang logistik seberat 1.270 kilogram berhasil dikeluarkan dari pesawat dan doibawa ke gudang bandara.

“Hingga saat ini badan pesawat masih berada di ujung landasan, menunggu proses evakuasi oleh pihak otoritas Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak. Pasca kejadian ini juga tak mengganggu aktifitas penerbangan pesawat lainnya,” kata Kamal. (Lazore)