news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tujuh Bupati Sepakat Bentuk Provinsi Papua Tengah

Konten Media Partner
2 November 2019 22:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat kesepakatan pembentukan Provinsi Papua Tengah. (Dok: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Rapat kesepakatan pembentukan Provinsi Papua Tengah. (Dok: istimewa)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Tujuh bupati di wilayah adat Meepago untuk pertama kalinya menggelar rapat kesepakatan pembahasan pembentukan Provinsi Papua Tengah.
ADVERTISEMENT
Rapat kesepakatan diketuai oleh Bupati Nabire Isaias Douw dan wakil ketua adalah Bupati Mimika Eltinus Omaleng. Rapat dilakukan di Kota Timika, pada Jumat (1/11).
Sementara 5 bupati lainnya yang hadir dalam rapat itu adalah Bupati Paniai yang diwakili Wakil Bupati Oktofianus Gobay, Bupati Puncak Wilem Wandik, Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni, Bupati Dogiyai Yakobus Dugama, dan Bupati Deyai yang diwakili Wakil Bupati Deyai Hengky Pigai.
Kesepakatan dukungan pembentukan Provinsi Papua Tengah juga ditandai dengan penandatanganan para bupati ini yang berisi 4 poin dukungan yakni:
1. Mendukung sepenuhnya Provinsi Papua Tengah, sebagaimana tercantum dalam Undang undang nomor 45 tahun 1999 tentang Pembentukan Propinsi Irian Jaya Tengah, Propinsi Irian Jaya Barat, Kabupaten Paniai, Kabupaten Mimika, Kabupaten Puncak Jaya, dan Kota Sorong.
ADVERTISEMENT
2. Menyetujui Ibu kota Papua Tengah berkedudukan di Mimika, sebagaimana pasal 14 ayat (1) Undang undang nomor 45 tahun 1999, tentang Pembentukan Propinsi Irian Jaya Tengah, Propinsi Irian Jaya Barat, Kabupaten Paniai, Kabupaten Mimika, Kabupaten Puncak Jaya, dan Kota Sorong.
3. Para Bupati telah sepakat bahwa wilayah adat Meepago telah sepakat calon Provinsi Papua Tengah yang terdiri dari Kabupaten Mimika, Nabire, Paniai, Deyai, Dogiyai, Intan Jaya, dan Puncak.
4. Dengan ditandatanganinya berita acara kesepakatan ini Provinsi Papua Tengah dinyatakan secara resmi dideklarasikan.
Bupati Eltinus Omaleng menyebutkan kesepakatan deklarasi pembentukan Provinsi Papua Tengah dilakukan untuk kemajuan generasi muda di wilayah adat Meepago.
Walaupun rapat kesepaatan ini baru pertama kali dilakukan, namun 7 bupati ini yakin usulan pemekaran Provinsi Papua Tengah akan terwujud.
ADVERTISEMENT
“Ini Pertama kali para bupati berkumpul untuk membahas pembentukan Provinsi Papua Tengah. Kami akan membawa usulan provinsi ini ke pemerintah pusat. Pertemuan ini telah diatur oleh Tuhan, sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang terbaik untuk masyarakat,” jelas Omaleng, Sabtu (2/11).
Omaleng mengakui para bupati juga bersepakat tidak bergabung dengan pembentukan calon Provinsi Pegunungan Tengah yang juga sedang diusulkan oleh para bupati di wilatah itu.