Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Usai Rusuh Wamena, Tersisa 45% Siswa Ikut Ujian Semester Ganjil
19 November 2019 10:51 WIB
ADVERTISEMENT
Wamena, BUMIPAPUA.COM - Siswa di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya mulai melaksanakan ujian akhir semester ganjil secara serentak.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Bambang Budiandoyo mengakui ujian akhir semester ganjil bagi siswa di Wamena memang dipercepat, usai rusuh Wamena. Ini dikarenakan banyaknya data siswa yang hilang dan sulit ditemukan, hingga masih banyaknya siswa yang keluar dari Wamena, tanpa keterangan, atau keluar sementara hingga keluar resmi atau tak kembali lagi ke Wamena.
"Harusnya ujian akshir semester ganjil itu mulai dilakukan 2 Desember, sesuai dengan penentuan kalender pendidikan secara nasional," ujar Bambang, Selasa (19/11).
Dari 215 sekolah, mulai dari TK hingga SMA di Wamena, hanya ada 64 sekolah yang melaksanakan ujian yang telah dimulai sejak Senin (18/11).
"Data yang kami miliki, dari total siswa 17.425 di 64 sekolah, baru ada 7.215 siswa yang hadir untuk ikuti proses pembelajaran. Ini sama artinya hanya 45% siswa yang aktif, pasca rusuh di Wamena 23 September silam," katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk siswa tanpa keterangan yang hingga kini belum ikut proses belajar di sekolah, telah dikomunikasikan kepada guru yang bersangkutan.
"Siswa yang belum aktif, akan didata kembali dan paling lambat pada Januari 2020 akan diberikan matrikulasi dengan penilaian susulan,” ujarnya.
Lanjut Bambang, ujian susulan tetap harus dilakukan, untuk mengisi laporan hasil belajar siswa. Sementara matrikulasi penting karena anak-anak yang keluar dari Wamena semenjak 23 September, pasti ada kompetensi dasar yang belum disampaikan kepada anak-anak. "Intinya, penilaian ulang akan dilakukan hingga akhir Januari," ujarnya.
Sedangkan untuk siswa yang keluar dari Wamena secara resmi, Dinas Pendidikan setempat telah memberikan dengan surat keterangan resmi. Termasuk ada juga siswa dengan status titipan di sekolah lain di luar Wamena.
ADVERTISEMENT
"Nantinya, nilai ujian siswa titipan ini, jika kembali ke Wamena, akan diserahkan kepada pihak sekolah semula, sehingga data dan nilai siswa ini dapat diinput secara nasional, termasuk untuk nilai akhir semester ganjil" ujarnya.