Konten Media Partner

Wapres Menyapa Pendeta di Gereja PNIEL Kotaraja Papua

16 Oktober 2021 15:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Presiden, K.H. Ma'ruf Amin berkunjung ke Gereja GKI PNIEL Kotaraja, Kota Jayapura, Papua. (BumiPapua.com/Qadri Pratiwi)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Presiden, K.H. Ma'ruf Amin berkunjung ke Gereja GKI PNIEL Kotaraja, Kota Jayapura, Papua. (BumiPapua.com/Qadri Pratiwi)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Wakil Presiden, K.H. Ma'ruf Amin berkunjung ke Gereja GKI PNIEL Kotaraja, Kota Jayapura, Papua.
ADVERTISEMENT
Kunjungan Ma'ruf disambut Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, Pendeta D. EA Watopa selaku Ketua Majelis Jemaat GKI PNIEL.
"Marilah kita berjuang bersama dan tetap mengajak semua umat ke jalan kebaikan, menjaga masyarakat dari bahaya, terutama COVID-19," jelas Ma'ruf, Sabtu (16/10).
Ma'ruf menyebutkan dampak COVID-19 tak hanya menyangkut masalah kesehatan. Tapi juga berdampak pada sosial dan ekonomi. Pemerintah menyiapkan skenario usai PPKM, termasuk melakukan vaksinasi dan menjaga protokol kesehatan.
Hal terpenting saat ini adalah membangun SDM, termasuk atas peran serta dari pendeta, walikota dan semua pihak, supaya jangan sampai tertinggal.
"Termasuk Papua, ada potensi besar dan talenta yang hebat. Hal terpenting adalah menjaga kerukunan umat beragama, guna menjadi satu kesatuan dan kerukunan harus terjaga dengan baik," jelas Ma'ruf.
ADVERTISEMENT

Kerukunan dan Toleransi

Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano (tengah) saat mendampingi Wakil Presiden, K.H. Ma'ruf Amin berkunjung ke Gereja GKI PNIEL Kotaraja, Kota Jayapura, Papua. (BumiPapua.com/Qadri Pratiwi)
Dalam kesempatan itu, Ketua Majelis Jemaat GKI PNIEL, Pendeta D. EA Watopa menyampaikan rasa bangga atas kunjungan Ma'ruf Amin ke gereja.
Watopa yakin kunjungan Ma'ruf ke GKI PNIEL menjadi satu bukti bahwa toleransi beragama di tanah Papua begitu baik. Pimpinan FKUB Provinsi Papua dan gereja selalu berusaha menciptakan toleransi.
"Jemaat kami dari berbagai suku, mulai dari Sabang sampai Merauke. Perbedaan ini membuat kami terus bersama dan mungkin inilah yang membuat bapak wakil presiden datang ke gereja kami," katanya.
Watopa berujar dalam kunjungan itu, wapres datang dengan cara yang sederhana, sambil bercerita layaknya seorang sahabat dan orangtua.
Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano usai pertemuan dengan Ma'ruf menjelaskan di Kota Jayapura tersebar 35 gereja yang terhimpun dalam persatuan gereja-gereja se-Kota Jayapura. Lalu ada 126 masjid dan musala.
ADVERTISEMENT
"Terima kasih kepada Pak Wapres. Dari sekian gereja yang ada, beliau memilih Gereja PNIEL. Beliau datang ingin mengetahui gereja kami, bagaimana cara menerapkan protokol kesehatan, termasuk menanyakan kapan gereja dibangun, termasuk berapa kapasitasnya," katanya.