Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2

ADVERTISEMENT
Sorong, BUMIPAPUA.COM - Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor wisata, Pemda Kabupaten Sorong mulai melirik tiga destinasi wisata baru, yakni Kampung Malaumkarta Distrik Makbon, Kampung Yeflio Distrik Mayamuk, air panas di Kampung Klaili Distrik Klaili.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sorong, Lazarus Malagam mengklaim ada 100-an spot destinasi wisata baru di Kabupaten Sorong yang sudah terdata. Namun baru tiga lokasi yang mendapat bantuan dari Kementrian Pariwisata.
Kata Lazarus, untuk wisata pantai di Malaumkarta dan wisata Mangrove di Kampung Yeflio sudah mulai berjalan. Dari data yang tercatat di Dinas Pariwisata Kabupaten Sorong, setiap bulannya pengunjung mencapai 1.000-an orang.
"Walaupun wisatawannya masih lokal, namun kami gencar mempromosikan destinasi baru ini, khususnya lewat media sosial," jelasnya, Rabu (22/5).
Sementara itu, sumber air panas di Kampung Klaili masih mengalami kendala untuk dikembangkan. Salah satunya faktor infrastruktur jalan yang belum memadai.
"Lokasi sumber air panasdi Klaili diduga masih kuat unsur mistisnya dan dipercaya masyarakat adat setempat sebagai tempat sakral," katanya. (Hardaningtyas)
ADVERTISEMENT