Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Bidang Kesehatan

Di era modern ini, sudah pasti kita tidak terlepas dari penggunaan teknologi digital. Sadar tidak sadar, banyak sekali perangkat digital yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat dikatakan secara tidak langsung bahwa teknologi digital ini sudah menjadi bagian dari diri kita.

Sebenarnya apa sih teknologi digital itu? Teknologi digital merupakan suatu sistem yang bekerja secara cepat dan otomatis tanpa tenaga manusia, untuk memproses suatu bentuk informasi dalam kode digital (nilai numerik). Teknologi digital merupakan pengembangan dari teknologi analog, dimana kemunculan teknologi digital ini menjadi tanda bahwa terjadi suatu revolusi teknologi.

Pemanfaatan teknologi digital dapat dilihat dalam berbagai bidang, seperti contohnya dalam bidang pendidikan, ekonomi, industri, hiburan, dan yang akan kita bahas yaitu dalam bidang kesehatan.

Nyatanya, dalam bidang kesehatan pun diperlukan adanya teknologi digital dalam membantu proses pelayanan antara tenaga kesehatan dengan pasien. Teknologi digital ini membawa perubahan ke dalam bidang kesehatan karena meningkatkan efisiensi, efektivitas dan juga kualitas pelayanan.

fitur x-ray sebagai contoh penerapan teknologi digital dalam bidang kesehatan. Foto : merauke.go.id

Berikut ini merupakan beberapa contoh penerapan teknologi digital dalam bidang kesehatan :

1. Telemedisin

Telemedisin memungkinkan pasien untuk mendapatkan diagnosis, konsultasi, dan pengobatan tanpa harus datang ke rumah sakit ataupun klinik, dengan cara komunikasi jarak jauh melalui video konferensi atau platform online.

2. Rekam Medis Elektronik

Rekam medis elektronik merupakan sistem penyimpanan dan akses data. Teknologi ini memungkinkan penyimpanan data pasien secara digital, sehingga memudahkan tenaga kesehatan untuk mengakses berbagai informasi mengenai data pasien. Data pasien tersimpan secara aman dan terorganisir dengan baik sehingga meminimalisir terjadinya kehilangan dan kebocoran data.

3. Aplikasi kesehatan

Aplikasi kesehatan dapat membantu pasien memantau kondisi kesehatan mereka secara mandiri, seperti pengukuran tekanan darah, detak jantung, atau monitoring aktivitas fisik.

4. Sensor Medis

Sensor medis, seperti sensor wearable memantau parameter kesehatan pasien dengan cara memasangkan sensor tersebut pada tubuh pasien. Sensor ini dapat mendeteksi detak jantung, tekanan darah, tingkatan glukosa, dan lainnya. Data ini juga diberikan secara real-time bagi pasien juga tenaga kesehatan.

5. Penggunaan Cloud Computing

Cloud Computing digunakan dalam bidang kesehatan untuk menyimpan dan mengelola berbagai data pasien dan rumah sakit, sehingga memudahkan akses informasi secara global.

Selain itu, teknologi digital memiliki peran yang sangat penting dalam transformasi bidang kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat utama teknologi digital dalam bidang kesehatan :

1. Memberi Kemudahan pada Akses Layanan Kesehatan

Dengan adanya teknologi saat ini, akses ke layanan kesehatan menjadi tidak terbatas. Misalnya, pasien dapat berkonsultasi dengan dokter jarak jauh, menerima diagnosis, dan mendapatkan resep obat melalui aplikasi seperti halodoc tanpa harus pergi ke rumah sakit atau klinik.

Akses ke informasi kesehatan juga semakin mudah. Sekarang pasien dapat mengakses berbagai artikel kesehatan yang tersebar di internet kapan saja dan di mana saja mereka mau dengan ponsel atau komputer mereka.

2. Peningkatan Kualitas Diagnosis dan Perawatan

Kesalahan dalam mendiagnosis pasien dalam dunia medis masih cukup tinggi. Teknologi digital dapat meningkatkan kualitas diagnosis dan perawatan dengan mempercepat analisis data medis, meningkatkan akurasi diagnosis, dan membantu dokter membuat keputusan perawatan yang lebih baik, sehingga pasien menerima hasil yang baik dan perawatan yang jauh lebih efektif.

3. Rekaman Medis Elektronik (Electronic Health Records, atau EHR)

EHR teknologi digital yang memungkinkan pengelolaan medis secara elektronik yang lebih efisien. EHR memungkinkan akses digital ke data pasien yang sebelumnya disimpan secara fisik, yang membuat pengelolaan informasi jauh lebih efisien. Ini mempercepat proses diagnosis karena dokter dapat melihat riwayat kesehatan lengkap pasien dan membuat keputusan medis yang lebih baik.

Selain itu, EHR memudahkan berbagi data antara berbagai fasilitas kesehatan. Ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua tenaga medis yang terlibat memiliki akses ke informasi yang sama, sehingga penanganan pasien menjadi lebih konsisten dan terorganisir. Pada akhirnya, menghasilkan perawatan yang lebih baik dan keamanan pasien.

4. Membantu Mencegah Penularan Penyakit

Teknologi digital memungkinkan pelacakan dan pemantauan penyebaran penyakit secara real-time. Aplikasi dan platform yang berbasis digital ini dapat mengumpulkan data dari berbagai sumber untuk menggambarkan pola penyebaran penyakit. Ini membantu petugas kesehatan mengambil tindakan pencegahan yang cepat dan tepat.

5. Memudahkan Penyimpanan Data Pasien

Teknologi digital membuat penyimpanan data pasien lebih mudah dengan mengotomatisasi proses yang sebelumnya dilakukan secara manual. Adanya fitur back up pada perangkat kantor juga dapat mengurangi tingkat kehilangan data. Itu juga akan mudah ditemukan jika dibutuhkan. Hal ini menunjukkan bahwa teknologi tidak hanya membantu pasien dan tenaga medis tetapi juga penyedia layanan kesehatan.

Sekarang, kita dapat mengetahui kenapa teknologi digital juga diperlukan dalam bidang kesehatan melalui penjelasan-penjelasan tersebut. Teknologi digital sangat membantu tenaga kesehatan dan juga pasien untuk saling berinteraksi dengan mudah.