Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Potensi Besar Tuban
27 Mei 2017 0:50 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
Tulisan dari Candra Yudanto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Kabupaten Tuban, kampung saya adalah adalah salah satu kabupaten yang terletak di Pantai Utara Jawa Timur. Kabupaten ini memang tidak terlalu luas namun memiliki penduduk sekitar 1,2 juta jiwa, terdiri dari 20 kecamatan dan beribukota di Kecamatan Tuban. Tuban mempunyai letak yang strategis, yakni di perbatasan Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah dengan dilintasi oleh Jalan Nasional Daendels di Pantai Utara. Hampir selalu dilewati oleh bus-bus besar dan truk-truk.
ADVERTISEMENT
Kabupaten Tuban berbatasan langsung dengan Rembang disebelah barat, Lamongan disebelah timur, dan Bojonegoro disebelah selatan. Pusat pemerintahan Kabupaten Tuban terletak 100 km sebelah barat laut Surabaya, ibu kota provinsi Jawa Timur dan 210 km sebelah timur Semarang, ibu kota provinsi Jawa Tengah. Karena posisinya inilah, pada zaman dahulu Tuban dijadikan pelabuhan utama Kerajaan Majapahit dan menjadi salah satu pusat penyebaran Agama Islam oleh para Walisongo.
Sebagian besar wilayah Tuban beriklim kering dengan kondisi bervariasi dari agak kering sampai sangat kering yang berada di hampir sebagian besar Tuban, sedangkan yang beriklim agak basah berada pada 1 kecamatan. Hari-hari di sini memang lebih terasa terik dibanding wilayah lainnya.
Untuk keindahan alam, Tuban memiliki kekhasan tersendiri. Karena ada Pegunungan Kapur Utara yang terbentang dari Jatirogo sampai Widang, dan dari Merakurak sampai Soko. Wisata laut? Tuban punya juga pantai-pantai yang indah. Walau pasirnya tak seputih pantai di wilayah timur Indonesia, namun tetap menjadi incaran wisatawan.
ADVERTISEMENT
Tuban sebenarnya memiliki banyak potensi untuk sebuah wilayah di timur pulau Jawa. Potensi yang dimiliki Tuban terdapat dari berbagai sektor. Namun, sektor perekonomian utama di Tuban adalah perdagangan, industri pengolahan dan pertambangan. Perdagangan menyumbang output sebesar Rp3 triliun, sedangkan industri pengolahan dan pertambangan masing-masing sebesar Rp 2,9 trilyun dan Rp 1,8 trilyun. Output yang diperoleh dari penduduk Tuban sendiri yang berhasil menyumbangkan hasil yang baik untuk Tuban.
Usaha rakyat yang cukup berkembang adalah budidaya padi, budidaya sapi potong, budidaya kacang tanah, penangkapan ikan laut, dan penggalian batu kapur. Untuk populasi ternak sapi saja, Tuban adalah terbesar kedua setelah Sumenep.
Potensi Tuban lainnya adalah di sektor industri. Tuban memiliki banyak aspek yang bisa diolah, kekayaan alamnya misalnya. Pegunungan batu kapur yang terbentang luas di Tuban menjadi alasan adanya dua pabrik besar dalam pembuatan semen, yaitu Semen Gresik dan Holcim.
ADVERTISEMENT
Secara geografis kabupaten Tuban sangat cocok akan pembangunan kilang baru yang akan memenuhi kebutuhan kita akan BBM. Seperti yang ditetapkan oleh pemerintah, kabupaten tuban sebagai lokasi pembangunan kilang minyak nasional baru, Yang digarap oleh pihak Pertamina (Persero) dan kerjasama akan pihak lain. Pada saat adanya proyek pembangunan kilang minyak diwilayah kabupaten Tuban, Pastinya akan meningkatkan dampak ekonomi dalam hal lapangan kerja. Seperti yang diharapkan bupati kabupaten Tuban, pihak yang menggarap proyek ini diminta agar memfokuskan dampak positif pada masyarakat tuban. Mulai dari pembangunan hingga beroperasi nya kilang minyak yang tengah dibangun.
Tak hanya memberikan dampak positif dari segi lapangan kerja bagi masyarakat, adanya proyek yang berkelas internasional ini nantinya juga akan mendorong beberapa bisnis usaha kecil (UMKM) dan juga sarana pendidikan yang ada pada kabupaten Tuban. Mungkin pendidikan yang dimaksud ialah, pendidikan tentang pertambangan, sumber daya, minyak dan BBM. Agar masyarakat bisa memahami dan menjaga pentingnya sumber daya alam yang ada pada wilayah mereka.
ADVERTISEMENT
Kita hanya bisa menunggu apa dampak positif lain yang ditimbulkan oleh adanya proyek pembangunan kilang baru di Tuban yang menggunakan dana sekitar 108 triliun rupiah. Kebutuhan akan BBM dan minyak di Indonesia sudah sangat meningkat sejak 5 tahun terakhir, dengan adanya peningkatan pada kilang-kilang yang sudah mulai tidak beroperasi dan ditambah dengan kilang yang baru. Menurut perkiraan, setidaknya kebutuhan BBM di Indonesia akan tercukupi atau mungkin melebihi hingga negara kita ini bisa meng-ekspor sejumlah besar sumber daya yang bumi kita hasilkan.