Mengenal 4C dalam Marketing Mix

Carissa Rahma Wijaya
kontennya macem-macem
Konten dari Pengguna
26 Mei 2022 11:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Carissa Rahma Wijaya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Strategi Marketing Mix 4C, sumber : penulis
zoom-in-whitePerbesar
Strategi Marketing Mix 4C, sumber : penulis
ADVERTISEMENT
Marketing Mix adalah strategi pemasaran yang menggabungkan beberapa komponen dan diintegrasikan untuk mencapai tujuan marketing yang di targetkan. Marketing Mix atau Bauran Pemasaran menjadi fondasi model dasar di dunia bisnis. Dengan adanya strategi marketing mix, pebisnis dapat mencapai tujuan penjualan yang diinginkan jika menerapkannya dengan baik.
ADVERTISEMENT
Apa itu Marketing Mix 4C?
4C adalah sebuah strategi pemasaran yang bertujuan untuk meningkatkan profit perusahaan dengan mengacu pada 4 unsur utama yaitu : Customers, Cost, Convinience, dan Communication. Masing-masing unsur memiliki pengertian dan fungsinya masing-masing dan memiliki kaitan yang sangat kuat dengan unsur lainnya.
Marketing Mix 4C ini mengalihkan fokus dari apa yang perusahaan inginkan menjadi apa yang dibutuhkan pelanggan. Semakin perusahaan mengenal pelanggan, semakin baik strategi penargetan dan semakin banyak rasio konversinya.
Unsur Marketing Mix 4C :
1. Customers (Keinginan dan Kebutuhan Pelanggan)
Dalam lingkungan pemasaran yang kompetitif ini, produk yang dibuat oleh perusahaan akan menciptakan permintaannya sendiri jika tidak diinginkan oleh konsumen. Perusahaan perlu mempelajari keinginan dan kebutuhan pelanggan sebelum mengembangkan produk, karena kebutuhan dan keinginan pelangganlah yang memicu permintaan. Dengan membuat survey kepada pelanggan untuk mengungkapkan apa yang mereka butuhkan juga membuat strategi pemasaran 4C bisa diterapkan dengan mudah.
ADVERTISEMENT
2. Cost (Biaya)
Pahami biaya konsumen untuk memenuhi keinginan atau kebutuhannya. Harga hanyalah sebagian dari total biaya yang dikeluarkan untuk memuaskan keinginan atau kebutuhan. Pelanggan mengeluarkan banyak pengeluaran untuk memperoleh barang atau jasa yang perusahaan jual. Dengan adanya konsep “cost” maka memberikan batasan bahwa setiap harga yang di release akan berkitan dengan daya beli dan anggaran dari market yang perusahaa targetkan.
3. Convenience (Kenyamanan)
Peusahaan harus memastikan jika seluruh pelanggan mendapatkan kenyamanan saat membeli produk yang tersedia. Kenyamanan ini merupakan salah satu faktor utama yang mendukung tingginya penjualan produk. Penting untuk meminimalisir semua hambatan yang dialami pelanggan ketika hendak melakukan pembelian agar mereka merasakan kemudahan dan kenyamanan.
4. Communication (Komunikasi)
ADVERTISEMENT
Promosi memang berdampak besar terhadap penjualan, namun komunikasi juga memegang peran yang lebih besar dari promosi. Komunikasi dengan baik akan menjaga hubungan baik dengan pelanggan. Ini yang membuat konsumen semakin setia. Perusahaan akan lebih dekat dengan pelanggannya karena komunikasi yang dibangun lebih bersifat dua arah.
Dengan menerapkan empat unsur diatas, maka sebuah perusahaan dapat memaksimalkan potensi keuntungan yang ada.