Luna Maya Santai Dikritik Tak Bisa Akting

17 Juli 2017 9:53 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Luna Maya. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Luna Maya. (Foto: Munady Widjaja)
ADVERTISEMENT
Meskipun telah puluhan film dan sinetron dibintangi oleh Luna Maya, namun ternyata banyak orang-orang yang menganggap kualitas aktingnya biasa saja. Ada juga yang mengatakan bahwa perempuan berusia 33 tahun tersebut tak punya kemampuan yang mumpuni dalam dunia akting.
ADVERTISEMENT
Kekasih Reino Barack tersebut baru saja terlibat dalam produksi film 'Filosofi Kopi 2'. Dalam film tersebut, Luna berperan sebagai Tara, seorang wanita yang bersedia untuk berinvestasi demi membangun kedai kopi milik Ben (Chicco Jerikho) dan Jody (Rio Dewanto).
Awalnya, banyak netizen yang meragukan peran Luna Maya di film itu. Namun nyatanya, mantan kekasih Ariel 'NOAH' tersebut mampu membuktikan aktingnya menambah kesan dramatis cerita 'Filosofi Kopi 2' yang dibangun bersama Rio dan Chicco.
Pemain film 'Ratu Kostmopolitan' tersebut tampak santai dan tak mengambil hati komentar-komentar miring yang dilontarkan oleh netizen kepadanya.
"Aku biasa aja sih (dibilang enggak bisa akting). Jadi masukan aja buat aku. Kalau memang dibilang jelek, ya kita berusaha lagi. Kalau dibilang bagus, ya alhamdulillah, tapi berusaha untuk lebih baik lagi," ungkapnya bijak.
ADVERTISEMENT
Dengan rendah hati, mantan presenter acara musik 'Dahsyat' itu juga mengakui bahwa dirinya belum sempurna ketika berakting.
"Aku juga enggak ngerasa bisa akting, sih. Kebetulan aja (di Filosofi Kopi 2), bagus mungkin," ucapnya.
"Mungkin ya, banyak yang ngelihat aku di acara-acara sinetron atau acara acara TV. Jadi, kadang orang berpikir kalau udah main sinetron tuh pasti orang-orang yang enggak bisa akting, ha..ha..ha," ucapnya seraya tertawa.
Luna merasa bahwa penilaian sebuah film tak bisa diukur hanya dari kualitas akting dari para pemainnya saja. Film adalah kerja kolektif yang melibatkan banyak pihak mulai dari penulis skenario, sutradara dan pengarah kamera, kostum, artisitik, tata suara, dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
"Yang penting yang nge-direct-nya juga benar apa enggak, gitu sih. Chicco kan dulu juga sinetron. Tapi, karena dia di-direct-nya sama yang benar dan mungkin juga dapat cerita yang bagus, jadi ya filmnya bagus," tutup Luna.