news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kena PHK? Ini 5 Ide Bisnis Ciamik yang Menjanjikan

CekAja.com
CekAja.com adalah situs marketplace produk finansial dan investasi yang juga menyediakan tips dan siasat mengatur keuangan Anda.
Konten dari Pengguna
19 September 2019 18:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari CekAja.com tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kena PHK? Ini 5 Ide Bisnis Ciamik yang Menjanjikan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Isu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sedang santer terdengar. Bagi Anda yang terkena PHK, jangan putus asa. Masih banyak jalan untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah.
ADVERTISEMENT
Jika Anda tak berminat untuk bekerja lagi di perusahaan orang lain, Anda bisa mulai merintis bisnis Anda sendiri. Namun, merintis bisnis memang tak semudah kelihatannya. Para pebisnis yang sukses tentu melewati jalan yang berliku.
Nah, inilah 5 ide bisnis yang bisa Anda coba:
1. Kuliner nusantara
Ada banyak jenis kuliner nusantara yang dikonsumsi banyak orang setiap harinya. Namun, yang paling disukai dan sering dikonsumsi hanya beberapa.
Jenis kuliner ini mungkin boleh disebut sebagai kuliner tradisional nusantara yang hampir di setiap daerah pasti banyak yang menjualnya. Apa saja kuliner tradisional nusantara itu?
• Bubur ayam
Usaha kuliner satu ini memang tidak ada matinya. Pecinta bubur ayam tidak mengenal suku, agama, dan ras.
ADVERTISEMENT
Jika ingin sarapan, paling tidak mereka akan menyantap bubur ayam. Nah, ini bisa menjadi peluang buat Anda untuk mulai membuka usaha rumahan.
• Nasi goreng
Penggemar nasi goreng di Indonesia tidak bisa dihitung. Bukan hanya di dalam negeri, pecinta nasi goreng juga banyak dari mancanegara. Maka wajar jika nasi goreng sempat tercatat sebagai salah satu kuliner paling enak di dunia.
Jadi, tunggu apalagi, kalau Anda mau membuka usaha rumahan, kenapa tidak mencoba bisnis nasi goreng.
• Bakso
Anak kecil, remaja hingga dewasa banyak yang menyukai bakso. Kuliner satu ini memang bikin ketagihan. Jumlah pecinta bakso juga tak terhitung dan hampir di setiap daerah punya khas tersendiri jenis baksonya.
Jadi tunggu apalagi, bisnis bakso merupakan salah satu rekomendasi usaha rumahan yang bisa Anda coba.
ADVERTISEMENT
• Warteg
Jangan dulu mengernyitkan dahi mendengar kata warteg alias warung tegal. Jika selama ini Anda berpikiran usaha warteg itu kurang higienis, maka hilangkan stigma tersebut.
Pasalnya, saat ini sudah banyak para pelaku usaha warteg dengan konsep baru, lebih rapi dan lebih bersih. Tak heran jika pamor warteg saat ini semakin populer dan digandrungi bukan hanya oleh kalangan jadipir saja, melainkan oleh kalangan menengah dan terdidik.
Nah, ini menjadi kesempatan buat Anda yang ingin membuka usaha warteg dengan konsep baru.
2. Kuliner kekinian
Selain usaha-usaha kuliner tradisional di atas, Anda juga bisa mencoba membuka bisnis kuliner kekinian mulai dari makanan hingga minuman yang sedang ngetren di tengah-tengah masyarakat. Berikut beberapa rekomendasi kuliner kekinian yang sedang digandrungi banyak orang.
ADVERTISEMENT
• Minuman bubble
Bisnis minuman bubble sedang menjadi incaran kalangan milenial. Hampir di setiap pusat perbelanjaan hingga di pinggir, banyak sekali tenant yang membuka usaha minuman bubble mulai dari yang sudah punya nama hingga yang sedang merintis usaha.
Nah, Anda bisa mulai membuka usaha minuman bubble dengan cara franchise dari merek-mereka yang sudah ada. Misalnya Anda bisa berjualan minuman bubble aneka rasa Jelly Potter, Diagon Alley, Fat Bubble, hingga Susu Mbok Darmi.
• Camilan
Selain minuman, Anda juga bisa mulai membuka usaha camilan yang sedang ngetren. Misalnya banana nugget, kentang goreng, ayam goreng, makaroni pedas, martabak aneka rasa, telor gulung, seblak hingga tahu bulat.
Beberapa jenis camilan kekinian di atas hingga saat ini masih banyak penggemarnya. Selain itu, modal yang dibutuhkan pun terbilang terjangkau atau tidak sampai mengeluarkan puluhan juta.
ADVERTISEMENT
Jadi, bisnis kuliner kekinian juga bisa menjadi rekomendasi buat Anda yang tertarik terjun di bisnis kuliner.
3. Jasa PPOB
Gara-gara teknologi makin canggih, sekarang bayar tagihan apapun tidak harus datang ke kantor atau loket resmi. Kalau Anda mau bayar tagihan listrik, PDAM, internet, telepon hingga hingga BPJS Kesehatan, Anda hanya tinggal bayar di tempat jasa Payment Point Online Bank atau PPOB.
Sekarang paradigmanya dibalik. Jika orang-orang ingin membayar berbagai tagihan seperti di atas, maka mereka tidak harus datang ke loket resmi.
Mereka cukup datang ke rumah Anda untuk melakukan pembayaran. Jadi tunggu apalagi, buruan Anda buka usaha PPOB. Gampang kok, caranya Anda hanya mendaftar jadi mitra Paytren, Kudo, Paypazz, Bukalapak, Tokopedia hingga Kantor POS.
ADVERTISEMENT
4. Freelancer
Rekomendasi usaha rumahan satu ini memang tidak memerlukan produk untuk dijual, melainkan jasa keahlian. Jangan salah, penghasilan seorang freelancer bisa setara atau bahkan lebih besar daripada pekerja kantoran.
Hanya saja, Anda memerlukan ruang dan waktu yang benar-benar mendukung sebagai pekerja freelancer. Ada beberapa jenis pekerja freelancer antara lain penulis, desainer grafis, web desainer, editor hingga kemampuan EO.
Tapi yang perlu diketahui, menjadi seorang freelancer punya kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya antara lain punya waktu fleksibel dan tak harus ke kantor.
Sementara kekurangannya yaitu gaji tidak merata setiap bulannya, sering terdistraksi ketika bekerja di rumah hingga tidak memiliki jaminan kesehatan seperti halnya pekerja kantoran.
ADVERTISEMENT
5. Warung grosir
Meskipun saat ini sudah banyak minimarket yang menjual aneka produk kebutuhan sehari-hari, namun kehadiran warung grosir masih tetap jadi incaran masyarakat. Warung grosir merupakan tempat menjual aneka kebutuhan dengan pangsa pasar warung-warung kecil yang siap menjadi pengecer. Jadi pangsa pasar antara grosir dengan minimarket cukup berbeda. Jadi, Anda bisa membuka usaha warung grosir di rumah.
Hanya saja, membuka usaha warung grosir harus cukup kuat dari segi permodalan. Pasalnya, syarat warung grosir harus tersedia lebih banyak produk yang akan dijual ketimbang warung-warung biasa.
Maka tidak heran jika modal untuk membuka grosir jauh lebih tebal ketimbang warung-warung biasa. Tapi tenang saja, jika Anda butuh dana untuk membuka usaha, Anda bisa akses CekAja untuk mendapat panduan finansial terpercaya. Yuk cek!
ADVERTISEMENT