Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Ribuan Peserta dari 5 Benua Tilawah Surat Al Mulk Rayakan 20 Tahun Daarul Qur'an
6 Juli 2023 13:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Cerita Santri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana jadinya jika ribuan peserta bergabung dari penjuru nusantara dan 5 benua, bersama-sama membacakan Surat Al Mulk dalam Alquran? Inilah yang dilakukan Daarul Qur’an dalam perayaan Milad ke 20 tahun.
ADVERTISEMENT
Bertajuk Dunia Bertilawah, sebanyak 3.330 peserta dari 34 provinsi dan 5 benua larut dalam khidmadnya pembacaan Surat Al Mulk sembari bersyukur atas karunia Allah SWT dalam perayaan Milad Daqu ke 20 tahun.
Berpusat di Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an, tepatnya di Masjid Nabawi, Dunia Bertilawah disaksikan langsung para pimpinan, dipimpin gurunda mulia, Ustad Yusuf Mansur.
Peserta Dunia Bertilawah dari 34 provinsi dan 5 benua lain ikut dalam kekhusyukkan lewat sambungan layar zoom. Meski berjarak, Insya Allah keberkahan meliputi seluruh peserta.
Peserta Dunia Bertilawah datang dari berbagai provinsi di Indonesia, seperti Aceh, Papua, dan Jawa Tengah, serta peserta dari benua Asia, Afrika, Amerika, Eropa, dan Australia.
Tak ketinggalan, keluarga besar Daarul Qur’an dari berbagai cabang pesantren, Rumah Tahfizh, serta lembaga-lembaga yang beririsan juga masuk dalam rangkaian acara penuh makna ini.
ADVERTISEMENT
Itulah kiranya gambaran sebaran keluarga besar Daarul Qur’an, baik civitas sampai Alumni Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an. Mereka berkumpul dalam satu tempat, meski virtual, namun dengan rasa cinta kasih yang sama.
Pembacaan Surat Al Mulk dalam Dunia Bertilawah sendiri punya tujuan menguatkan iman, meraih berkah, dan menjaga persatuan umat Muslim di seluruh dunia yang menjadi harapan dalam usia ke 20 tahun Daarul Qur’an.
“Kenapa surat Al Mulk, karena didalamnya terdapat banyak kebaikan dan fadhilah yang dari pembacaannya kami berharap bisa mendapatkan keberkahan,” terang Dina Anggraini selaku run person pada kegiatan #20thAnniversaryDaqu saat dimintai keterangan.
Ustad Yusuf Mansur, yang dipanggil Ayah oleh para santri Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an, menjelaskan bagaimana besarnya kekuatan Surat Al Mulk.
ADVERTISEMENT
Secara harfiah, Al Mulk berarti yang Maha Merajai. Ustad Yusuf Mansur lalu berkisah bagaimana perjalanan beliau saat bertemu “Raja” dunia di Arab Saudi, yakni pimpinan negara tersebut, Raja Salman.
Begitu besarnya kekuasaan Raja Salman hingga tak sembarang manusia bisa menemuinya. Maka Allah SWT sebagai yang Maha Merajai juga layak diperlakukan jauh lebih dari itu.
Namun, Allah juga punya sifat Maha Pengasih dan Penyayang. Meski kerajaannya seluas langit dan bumi, tidak ada jarak bagi manusia jika ingin bertemu dengan-Nya.
Hanya sertakan hati dan fikiran saat bersujud dalam ibadah sholat, maka Allah akan hadir menyapa hambanya.
Kisah inspiratif ini semakin menguatkan kebersamaan dan kecintaan umat muslim terhadap Alquran. Setiap peserta berpartisipasi dengan penuh kesungguhan dan menghayati setiap ayat yang dibaca.
ADVERTISEMENT
Hal ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan pemahaman tentang Alquran dan menjalin ikatan yang erat antar umat Muslim di berbagai belahan dunia.
Melalui pembacaan Surat Al Mulk secara serentak, diharapkan tercipta kedamaian, persatuan, dan keberkahan yang meliputi seluruh umat Muslim.
“Pastinya kami berharap dari kegiatan ini, menjadi doa baik dan terus terjalin ukhuwah yang diperantarai Alquran seperti yang selalu menjadi mimpi Daarul Qur’an,” ujar Rizki Aminullah selaku Ketua acara kegiatan 20th Anniversary Daarul Qur’an.