Konten Media Partner

205 Brigadir Polri Polda Maluku Utara Ikut SPN di Sofifi

6 Agustus 2019 21:20 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prosesi upacara SPN Polda Malut di Sofifi. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Prosesi upacara SPN Polda Malut di Sofifi. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Upacara pembukaan Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Maluku Utara resmi dibuka pada Selasa (6/8) di Sofifi, Maluku Utara, yang diikuti 205 peserta didik Brigadir Polri, tahun ajaran 2019-2020.
ADVERTISEMENT
Upacara pembukaan tersebut dipimpin langsung Kepala Kepolsiain Daerah (Kapolda) Malut, Brigjen (Pol) Suroto.
Kapolri Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian dalam sambutan tertulis, yang dibacakan Kapolda Malut, Brigjen Pol Suroto, mengatakan, dalam upacara peringatan Ke-73 hari Bhayangkara 2019, Presiden Republik Indonesia telah menyampaikan 5 Instruksi, salah satunya yaitu peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Polri.
Dari uraian tersebut sambutan, Kapolri menaruh harapan besar bahwa pendidikan pembentukan Bintara Polri 2019-2020 akan memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan kualitas SDM Polri.
Melalui pendidikan pembentukan ini, Kapolri juga mengharapkan dapat terbentuk personil Polri yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang unggul, serta menampilkan sikap dan prilaku yang luhur dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas Polri kedepan.
Kapolda Malut bilang, keberhasilan tersebut merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa, yang harus senantiasa di syukuri, karena masih banyak ribuan pemuda dan pemudi Indonesia yang belum mendapatkan kesempatan serupa.
ADVERTISEMENT
“Wujudkan rasa syukur dengan melaksanakan pendidikan dengan penuh semangat, kesunguhan dan Integritas,” tuturnya.
Kapolri juga menyampaikan pesan bahwa saat menyelesaikan pendidikan di awal Maret 2020, dan peserta akan langsung dihadapkan dengan berbagai tugas, seperti pengamanan pilkada serentak tahun 2020 di 270 wilayah serta pengamanan berbagai agenda Nasional dan internasional.
“Untuk itu, manfaatkan waktu pendidikan yang cukup singkat ini, untuk memperoleh pengetahuan, melatih keterampilan, serta menyerap pengalaman, sebagai bekal dalam pelaksanaan tugas,” pungkasnya. (C04)