Cerita Rafdi, Anak Wakil Wali Kota Tidore yang Jadi Kuli Bangunan

Konten Media Partner
5 Juli 2019 22:29 WIB
comment
12
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rafli, anak ketiga Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan. Foto Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Rafli, anak ketiga Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan. Foto Istimewa
ADVERTISEMENT
Sebuah unggahan foto memperlihatkan putra dari Muhammad Sinen, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep), bekerja sebagai kuli bangunan.
ADVERTISEMENT
Foto tersebut itu diunggah oleh pengguna Facebook bernama Muhammad Naoval, Kamis (4/7). Dalam unggahannya itu, pemilik akun Muhammad Naoval, memperlihatkan foto Muhammad Rafdi Marajabessy, anak ketiga Muhammad Sinen itu sedang mengerok pasir menggunakan sekop dan mengenakan baju berwarna abu-abu.
Penampilan Rafdi juga terlihat lusuh, bercelana sobek-sobek dengan kaki dipenuhi bekas cipratan semen yang sudah mengering.
Pada potret lainnya, Rafdi tampak mengenakan kaos oblong, sandal jepit, dan celana pendek dan berdiri di depan truk.
"Dia ini anaknya Wakil Wali Kota Tidore tapi dalam kehidupan kesehariannya sangat sederhana dan mandiri malahan bekerja sebagai kuli bangunan," tulis pemilik akun Muhammad Naoval.
Rafdi saat beraktifitas sebagai kuli bangunan. Foto Istimewa
Muhammad Sinen membenarkan bahwa pemuda yang ada di foto tersebut adalah anaknya.
ADVERTISEMENT
“Iya, itu anak saya yang ketiga,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Maluku Utara itu, Jumat (5/7).
Muhammad Sinen bercerita, ia selalu menanamkan sifat pekerja keras terhadap anak-anaknya.
“Saya bilang ke mereka, pejabat ini kan milik orang banyak. Wakil wali kota itu Ayah, bukan kalian (anak), jadi kalian harus contoh kayak ayah masa lalu. Hidup itu butuh kerja keras untuk bisa sukses,” ujarnya.
Rafdi, anak Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan yang bekerja sebagai kuli bangunan. Foto: Dok. Facebook/Muhammad Naoval
Ia menyebut, apa yang dilakukan anaknya itu tak seberapa bila dibandingkan dengan perjuangannya di masa lalu. Muhammad Sinen mengaku sudah ditinggalkan sang ayah saat masih di bangku Sekolah Dasar (SD), dan sejak saat itu, ia sudah harus berjuang agar sukses.
ADVERTISEMENT
Hal senada diucapkan Rafdi. Ia mengaku tak kepingin memanfaatkan posisi ayahnya untuk mendapat kemudahan. Rafdi bercerita, profesi kuli bangunan sudah dilakoninya sejak SMA, dan ini bukanlah pekerjaan pertamanya. Rafdi mengaku, sempat bekerja di kapal ikan.
Hingga kini, unggahan tersebut sudah dibagikan lebih dari 1.900 kali oleh warganet.
---
Rizal Syam