Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
BUMDes di Halmahera Tengah Optimistis Penjualan Sagu Lempeng Meningkat
10 Desember 2021 20:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Boysi desa Umera, Kecamatan Pulau Gebe, Halmahera Tengah, Maluku Utara optimis penjualan sagu lempeng akan meningkat.
ADVERTISEMENT
Ini setelah sagu lempeng hasil produksi BUMDes itu memiliki kemasan dari karton, yang baru didatangkan sebanyak 3.000 buah dari Kota Malang, Jawa Timur.
"Kegiatan usaha pengolahan sagu lempeng ini telah berjalan sejak tahun 2020 lalu, namun kendala yang dihadapi salah satunya adalah pengemasan produk yang belum baik. Sehingga dari pengadaan kemasan karton dengan label sagu lempeng Umera ini dapat meningkatkan penjualan sagu akan makin meningkat," ucap Direktur BUMDes Boysi, Abdul Soltif kepada cermat.
Abdul bilang, produk sagu lempeng dengan kemasan karton yang bagus dan aman ini juga sebagai bentuk promosi desa mereka sebagai penghasil sagu lempeng berkualitas yang laris manis di masyarakat Halmahera Tengah dan Papua barat.
"Produk sagu lempeng Umera ini selain sudah terkenal di Halmahera Tengah, juga sampai ke Sorong dan pesisir Raja Ampat di Papua Barat," katanya.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, selain sagu lempeng memiliki kemasan, pada tahun 2021 ini juga BUMDes Boysi diberikan tambahan penyertaan modal usaha sebesar Rp300 juta untuk tambahan modal pengolahan sagu dan kebun sayuran.
"Sumber anggaran berasal dari Dana Desa pada APBDes 2021," terangnya.
Sekadar diketahui, saat ini BUMDes Boysi juga mengelola usaha jasa transportasi desa dari bantuan mobil BUMDes di tahun 2019 lalu.
"Alhamdulillah, penghasilan dari unit usaha jasa transportasi desa ini sekitar Rp20 juta per bulan," pungkasnya.
------
Risno Hamisi