Cerita Pemuda Gereja Bantu Warga Batang Dua yang Terpapar Corona

Konten Media Partner
19 Juli 2021 16:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemudi gereka saat menggihung koin hasil pengumpulan untuk beli oksigen bantu warga Batang Dua. Foto: Facebook Keegan Lapulalan.
zoom-in-whitePerbesar
Para pemudi gereka saat menggihung koin hasil pengumpulan untuk beli oksigen bantu warga Batang Dua. Foto: Facebook Keegan Lapulalan.
ADVERTISEMENT
Orang muda yang tergabung dalam Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM), Ranting Imanuel Ternate, Maluku Utara, bersama Komisi ARK Jemaat GPM Imanuel Ternate, sudah dua minggu ini menggalang koin untuk membantu warga Batang Dua, yang sakit bahkan terpapar corona.
ADVERTISEMENT
Keegan Lapulalan, Ketua AMGPM ketika dihubungi cermat, Senin (19/7) mengatan, awalnya, Gerakan Kumpul Coin COVID-19 (#coco19) untuk membeli ogsigen dan membantu pasien yang berada di RSUD Chasan Boesoirie, Ternate.
Salah satu pasien di Kecamatan Pulau Batang Dua saat dievakuasi untuk dirujuk ke pusat Kota Ternate. Sumber foto: Facebook Keegan Lopulalan.
Namun, dalam perjalanan penggalangan koin, tiba-tiba warga di Kecamatan batang Dua banyak yang jatuh sakit dengan gejala yang sama yakni sesak napas. Para pemuda ini bahkan terlibat bersama warga untuk proses evakuasi pasien dari Batang Dua ke pusat Kota Ternate, untuk dirawat di RSUD dan dapat memastikan pasien terpapar corona atau tidak.
“Awalnya kami berinisiatif kumpul koin agar bisa beli oksigen untuk membantu pasien corona di RSUD. Namun, melihat kondisi warga Batang Dua, kami pun mengalihkan ini untuk membantu mereka di sana (warga Batang Dua),” ungkap Keegan.
ADVERTISEMENT
Keegan mencatat, dalam waktu dua minggu saat ini, jumlah korban yang meninggal dan dirawat di RS sebagai berikut:

Data Korban Meninggal dengan keluhan sesak napas:

Pasien yang masih dirawat:

ADVERTISEMENT
Keegan bilang, jumlah koin hasil pengumpulan dari teman-teman pengasuh senilai Rp 2.574.050 di tambah sumbangan uang kertas senilai Rp. 1.100.000. Sedangkan untuk pengumpulan koin lewat AMGPM senilai Rp. 2.039.000 di tambah sumbangan uang kertas senilai Rp. 1.300.000.
“Tidak menutup kemungkinan kita menerima donasi dan sumbangan dari pihak-pihak lain. Galang donasi sudah 2 minggu, kami tidak batasi waktu untuk menerima donasi untuk sejauh mana,” ujarnya.
Jika nantinya donasi sudah mencukupi, katanya, mereka akan membeli tabung oksigen, peralatan medis dan obat-obatan serta vitamin.
Katanya, hingga saat ini, sudah beberapa pasien dari Batang Dua yang dirawat di RSUD Ternate. Sementara 3 pasien yang sebelumnya dinyatakan positif corona dari hasil PCR. Bahkan beberapa sudah mulai pulih. “Ada yang sudah dinyatakan hasilnya negatif corona,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Hal yang sama juga disampaikan dr. Muhammad Sagaf, Jubir Satuan Tugas COVID-19 Kota Ternate, ketika dikonfirmasi cermat beberapa waktu lalu, membalas singkat. “Ada 2 (pasien dari batang Dua) yang terkonfirnasi,” tulis.