Fuad IAIN Ternate Gelar Workshop Visi, Misi, Renstra dan Renop

Tim penyusun draft Renstra dan Renop, Agus SB saat presentasi draft visi, misi, Renstra dan Renop Fuad. Foto: Istimewa

Pihak Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (Fuad) menggelar Workshop Penyusunan Visi, Misi, Rencana Strategi (Renstra) dan Rencana Operasional (Renop) di ruang ujian Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 15-17 Maret 2023 ini dibuka oleh Rektor yang diwakili Warek 3 IAIN Ternate.

Workshop ini juga turut dihadiri pihak stakeholders dari cermat partner kumparan, satu dosen arkeologi Unkhair Ternate, Baznas Kota Ternate, Depag Kota Ternate, termasuk alumni dari tiga program studi yang diasuh oleh Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Ternate.

Kegiatan tersebut diawali dengan presentasi draft visi, misi, Renstra dan Renop Fakultas oleh Dr. Murid Tonorio dan Agus SB. Kemudian dilanjutkan dengan presentasi draft materi visi, misi, Renstra dan Renop Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Ilmu Sejarah Peradaban Islam, lalu Ilmu Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Foto bersama usai kegiatan workshop. Foto: Istimewa

Tim penyusun draft Renstra dan Renop, Agus SB menjelaskan, workshop ini merupakan kegiatan lembaga secara periodik empat tahunan yang berguna untuk membuat penilaian kerja-kerja sebelumnya dari lembaga. Termasuk penyesuaian periodik terhadap lingkungan global yang berubah.

Karena itu, penyesuaian periodik ini diharapkan adaptif terhadap perubahan kondisi lingkungan kehidupan sosial, budaya, politik dan ekonomi masyarakat, juga lingkungan hidup pada skala tempatan, regional, nasional dan internasional.

"Perubahan-perubahan itu penting dan urgent direspons sehingga pengajaran, penelitian, dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari IAIN Ternate menemukan relevansi secara akademik dan aktual," kata Agus SB.

Kegiatan tersebut ditutup oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Fuad, Dr. Makbul AH. Din.

Dalam kesempatan itu, ia berharap, dokumen lembaga yang telah dihasilkan akan menjadi panduan kerja lembaga empat tahun berikutnya.

Dengan panduan tersebut, sambung ia, kinerja lembaga juga diharapkan terus meningkat untuk menghasilkan peserta didik dengan kualifikasi sebagaimana tergambar dalam profil lulusan masing-masing program studi.