Gelar Pra-Musda KNPI ke-IV, Ini Harapan Plt Ketua KNPI Morotai

Konten Media Partner
11 Februari 2023 19:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto bersama usai kegiatan pra-Musda KNPI Pulau Morotai di Dokter Coffe, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Foto bersama usai kegiatan pra-Musda KNPI Pulau Morotai di Dokter Coffe, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Sitti Marwa Kharie, menggelar pra-Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Pulau Morotai ke-IV, pada Jumat (10/2) malam.
ADVERTISEMENT
Pra-Musda KNPI yang dipusatkan di Dokter Coffe, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, itu sebagai bentuk konsolidasi untuk melihat respons OKP jelang Musda pada 25 Februari 2023 mendatang.
Selain Konsolidasi, pra-Musda KNPI yang digelar tersebut juga untuk mensosialisasikan SK Kemenkumham yang saat ini dikantongi KNPI versi Pimpinan KNPI Pusat, Ryano Panjaitan dan KNPI Provinsi Malut, Irman Sale.
"Iya, sekaligus sosialisasi SK Kemenkumham dan mengajak teman-teman OKP untuk terlibat serta ambil bagian untuk sama-sama mensuksesi Musda ke-IV KNPI Pulau Morotai," ujar Sitti.
Selain SK dari Kemenkumham, Sitti bilang, KNPI yang ia pimpin ini juga memiliki logo tersendiri.
"Kita juga sudah punya penggunaan merek (logo) yang memang hanya KNPI versi kita yang bisa menggunakan itu," katanya.
ADVERTISEMENT
Bahkan, lanjut Sitti, soal konsolidasi Musda KNPI dan SK Kemenkumham itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dispora, Kesbangpol, dan Pj. Bupati Pulau Morotai.
Terkait dengan Musda yang nantinya dilaksanakan pada 25 Februari 2023, Sitti berharap agar siapa pun yang terpilih nantinya, ia mampu merangkul semua OKP di Pulau Morotai.
"Karena ini momentum politik, jadi jangan ada lagi tiga versi. Harus bisa merangkul dan mengesampingkan yang namanya isu Sara dan lain sebagainya,"harapnya
Sementara itu, Kordinator Daera (Korda), DPD KNPI Maluku Utara, Sukri Ali menegaskan, DPD KNPI Maluku Utara, yang diketuai oleh Irman Saleh dan DPP KNPI Ryano Panjaitan, memiliki legalitas yang sah dan memiliki SK Kemenkumham RI.
Oleh karena itu, secara legalitas, KNPI Morotai di bawah kepemimpinan Karateker Siti Marwah Kharie, sah secara hukum dan punya legalitas menjalankan roda dan kinerja organisasi.
ADVERTISEMENT
Sukri Ali dalam kesempatan itu menyampaikan, saatnya organisasi kepemudaan dalam hal ini KNPI harus membuka diri sebagai organisasi yang mengayomi banyak organisasi di tingkat bawah.
"Musyawarah ini, sebelumnya saya mau sampaikan bahwa saatnya organisasi satu ini, sudah saatnya mengayomi OKP yang ada di Morotai," katanya.
Sebab, menurut Anggota DPRD Provinsi ini, KNPI merupakan organisasi besar yang seharusnya memikirkan banyak hal
Artinya, sambung ia, harus memberikan sumbangsih pikiran-pikiran untuk daerah ini.
"Kita bicara soal kepemudaan itu luas, maka kiranya pikiran-pikiran kita harus dituangkan dalam pembangunan daerah ini," ujarnya
"Saya kira penting adanya, organisasi ini sudah harus melangkah dan membuat hal-hal yang memang punya tujuan yang jelas," tambahnya.
Pada kesempatan itu juga, sebagai senior di organisasi KNPI Morotai, McBill Abdul Aziz menegaskan, bahwa organisasi yang hadir dalam musyawarah tak hanya menjadi peserta semata, tapi juga mendukung sepenuhnya Musyawarah KNPI ini sehingga benar-benar terlaksana.
ADVERTISEMENT
"Malam hari ini, kita tidak inginkan OKP yang hadir, jangan hanya sekadar hadir, tapi betul-betul menyukseskan Musyawarah ini," tegasnya.
Ia bilang, KNPI harus mampu mengawal pembangunan di kabupaten Pulau Morotai ini. "Apa pun organisasinya, yang pasti untuk kepentingan kemajuan daerah ini ke depan lebih baik," tutupnya.