Konten Media Partner

Ini Makna Logo Hari Jadi Ke-771 Ternate

5 Desember 2021 14:13 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman bersama Forkompimda melakukan pemukulan dolo-dolo (alat musik) sebagai tanda logo Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke-771 dilaunching. Foto: Diskomsandi Ternate
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman bersama Forkompimda melakukan pemukulan dolo-dolo (alat musik) sebagai tanda logo Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke-771 dilaunching. Foto: Diskomsandi Ternate
ADVERTISEMENT
Pemkot Ternate, Maluku Utara pada Minggu (5/12), di Halaman Kantor Wali Kota Ternate secara resmi melaunching Logo Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke-771, yang jatuh pada 29 Desember 2021.
ADVERTISEMENT
Acara yang dimulai dengan olahraga bersama (zumba) dan diisi tarian tradisional tersebut, langsung dipimpin Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman.
Wali Kota dalam kesempatan itu mengajak masyarakat untuk berdoa, agar musibah yang melanda Kota Ternate segera berakhir.
“Selain kegembiraan launching logo hari ini, kita patut berempati pada saudara-saudara yang terkena musibah,” kata Wali Kota.
Sementara itu, Ketua Panitia Hajat ke-771, Rizal Marsaoly, mengatakan, kegiatan yang dipimpin Wali Kota tersebut dalam kondisi cuaca yang baik.
“Kegiatan ini dihadiri Forkompimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah), Organisasi Perangkat Daerah dan tidak kalah pentingnya kita hadirkan warga dari perwakilan kelurahan untuk hadir,” ucap Rizal.
Rizal bilang, Hajat kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena akselerasi beberapa kegiatan akan lebih banyak difokuskan di tingkat Kelurahan.
ADVERTISEMENT
“Menuju ke tanggal 29 ada beberapa kegiatan seperti grafity, ada juga pasar murah dengan melibatkan semua ritel yang ada di Ternate. Lokasinya mereka buat di kelurahan-kelurahan yang ada. Tujuannya untuk meningkatkan kondisi pasca pemulihan. Kemudian pameran UMKM di Benteng Oranje,” katanya.
“Pak Wali berkeinginan masyarakat dilibatkan full (penuh). Sehingga, kita panitia mencoba meramu konten-konten yang itu memang melibatkan masyarakat di dalam, salah satunya festival barangka (kali mati),” sambungnya.
Ia menambahkan, festival barangka ini akan diambil alih oleh Dinas Lingkungan Hidup dan sudah akan dimulai pecan depan.
“Jadi, beberapa kali mati yang kita olah dia untuk jadi ruang publik yang positif bagi masyarakat. Ini akan dilakukan secara berkelanjutan, karena ada nilai edukasi disini untuk tidak buang sampah sembarangan. Ini contoh-contoh kegiatan yang kita libatkan masyarakat secara langsung di lapangan,” pungkasnya.
Logo Hari Jadi Ternate Ke-771. Foto: Istimewa
Penjelasan Logo Hari Jadi Ternate Ke-771:
ADVERTISEMENT
Bentuk Dasar
Kumpulan Saloi (tas rotan tradisional) yang biasanya digunakan untuk membawa hasil kebun, kemudian dua ekor burung terbang mengangkasa bersama dalam formasi yang utuh.
Makna
Kemandirian, sumber kehidupan, indah, kebermanfaatan Kolaborasi dengan dampak terukur.
Warna
Coklat: Unsur bumi, hangat, aman, nyaman, dan natural.
Psikologi warna: kesan kuat, dapat diandalkan, juga melambangkan fondasi dan kekuatan hidup.
Geometri
12 lekukan yang dipisahkan oleh 5 bidang kosong (0) menandai 1250 sebagai tahun awal berdirinya cikal bakal sntitas besar di Maluku Utara yang dengan kemuliaan rempahnya kelak menjadi sebuah peradaban yang menguatkan berbagai sektor di dunia dan 1250 pula lah yang akan menjadi jejak awal nusantara dikenal di dunia, dari sebuah negeri di utara timur Indonesia yang menjadi titik 0 rempah dunia, TERNATE.
ADVERTISEMENT