Kapal Bermuatan BBM Tenggelam di Perairan Pulau Morotai

Konten Media Partner
27 Januari 2023 20:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kapal Tenggelam Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kapal Tenggelam Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Sebuah kapal bermuatan BBM jenis solar tenggelam di perairan Pulau Mitita, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, pada Kamis (26/1) malam.
ADVERTISEMENT
Kapal Gerbang Rahmat yang dinakhodai Taksir Majid (40) itu mengangkut 10 ton solar. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIT usai dihantam gelombang.
Informasi yang dihimpun, kapal bertolak dari Pelabuhan Imam Lastori Daruba pukul 18.55 WIT, dan hendak mengantarkan solar ke Pulau Dagasuli di Kecamatan Loloda Kepulauan, Halmahera Utara.
Taksir yang juga pemilik kapal mengungkapkan, saat tiba di perairan Pulau Mitita atau sekitar 6,12 mil dari pelabuhan asal, kapal dihantam ombak dan angin kencang.
"Kapal langsung kemasukan air laut. Saat itu ABK berusaha menyalakan mesin pompa untuk mengeluarkan air, dan kapal berupaya memutar haluan ke daratan terdekat," katanya, Jumat (27/1).
Namun air laut yang sudah hampir memenuhi sebagian kapal membuat Taksir dan ABK-nya langsung menyelamatkan diri, dengan cara mengapung di laut menggunakan jerigen 25 liter dan pelampung.
ADVERTISEMENT
Sambil mengapung menyelamatkan diri masing-masing, Taksir berupaya menghubungi Parto Turusi yang berada di daratan Kota Daruba melalui telepon.
Menerima informasi itu, Parto bergegas menuju pelabuhan bersama warga setempat dan menuju ke lokasi kejadian menggunakan Speed Boat Permata Fitri.
Setibanya di lokasi, Taksir serta dua awak kapal Hun (45) dan Ucil (21) langsung dievakuasi. Meski tak ada korban jiwa, namun kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 700 juta. (TS)
---
Irjan Rahaguna