Melihat Geliat Wisata Danau Tolire di Maluku Utara

Konten Media Partner
19 Agustus 2019 19:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu spot foto yang dibangun oleh Idhar. Selain danau Tolire, tampak juga pulau Hiri di kejauhan. Foto: Rizal Syam/cermat.
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu spot foto yang dibangun oleh Idhar. Selain danau Tolire, tampak juga pulau Hiri di kejauhan. Foto: Rizal Syam/cermat.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Danau Tolire menyimpan keunikan cerita sejarah dan keindahan alamnya. Sebagai salah satu destinasi wisata populer di Ternate, Maluku Utara, kini pesona danau tersebut semakin terpancar setelah dibangunnya tiga spot foto bagi mereka yang menginginkan feed Instagram-nya tampil lebih ciamik.
ADVERTISEMENT
Spot foto yang terletak di bagian utara danau ini mulai dibuka sejak seminggu sebelum Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah. Lokasi ini pun langsung dibanjiri para wisatawan lokal yang sedang berlibur Lebaran.
Hijaunya pepohonan menambah kesejukan di lokasi ini. Foto: Rizal Syam/cermat.
“Pas hari raya kemarin sudah ramai sekali,” kata Idhar, Senin (19/8).
Menurut Idhar, warga kelurahan Takome membangun spot foto itu karena melihat pengunjung sering mengabadikan panorama di tempat tersebut.
Selain itu, lokasi danau Tolire merupakan wilayah konservasi. Ada berbagai jenis burung hidup di sana, bahkan juga kuskus mata biru yang merupakan hewan endemik Ternate. Hal ini juga menjadi daya tarik wisatawan.
Harapan pihak kelurahan, pengembangan destinasi wisata Tolire juga bisa berdampak pada perekonomian masyarakat setempat yang menyajikan berbagai kuliner khas.
ADVERTISEMENT
Kendati sudah banyak dikunjungi, spot foto ini sebetulnya belum diresmikan, sebab masih ada beberapa sisi yang masih harus dibangun. Rencananya warga akan mengundang Wali Kota Ternate saat peresmian.
Selain itu, terdapat pohon jambulang (Syzygium cumini) di seantero wilayah Danau Tolire. Idhar mengatakan berencana mengundang Litbang Dinas Kehutanan Provinsi Maluku Utara untuk mengkaji lebih jauh manfaat dari buah Jambulang.
Salah satu spot foto di Danau Tolire. Foto: Rizal Syam/cermat
“Daripada dibiarkan begitu saja, jatuh lalu busuk, lebih baik dimanfaatkan, entah nanti dibuat obat atau mungkin sirup. Jadi bukan hanya sirup pala saja, tapi juga sirup jambulang,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Fanyira Takome itu.
Meski begitu, Idhar mengaku masih banyak kendala dalam pengelolaan destinasi wisata di Tolire. Menurutnya, orang dari berbagai daerah sering ke sini, namun, hanya mengabadikan foto. Oleh karena itu, pihaknya berencana membuat aksesoris, seperti kaos dengan gambar Tolire.
ADVERTISEMENT
“Tapi kami belum tahu memulainya dari mana,” kata Idhar.
Selain itu, persoalan sarana mandi cuci kakus di Tolire masih minim. Selain itu, sumber air di lokasi tersebut belum ada. Idhar berharap PDAM bisa membangun jaringan air ke lokasi agar kebutuhan wisatawan bisa terpenuhi.
---
Rizal Syam