Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Konten Media Partner
Nurlela Syarif Sebut Vaksinasi Anak di Halbar Lebih Baik dari Ternate
26 Februari 2022 18:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Penerapan vaksinasi anak yang dilaksanakan di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), dianggap sangat baik dibandingkan Kota Ternate . Hal itu diakui Anggota Komisi III DPRD Kota Ternate, Nurlela Syarif, kepada cermat, usai melakukan kunjungan kerja di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halbar.
ADVERTISEMENT
Nurlela mengatakan, progres vaksinasi anak dari tingkat SD dan SMP yang dilakukan oleh Pemda Halbar sangat baik, karena anak-anak dari Kepala Dinas dan TNI lebih dulu menjadi contoh, divaksin lebih awal. Langkah tersebut dilakukan agar orang tua siswa dari kalangan masyarakat dapat yakin vaksinasi itu.
“Masyarakat ataupun para orang tua siswa di Halmahera Barat sangat kooperatif, dapat menyesuaikan, terbuka menerima vaksinasi setelah mendapat contoh dan penjelasan dari pihak pemerintah dan TNI. Masyarakat telah mendapat pemahaman bahwa vaksinasi anak itu aman,” ucap Nurlela, Sabtu (26/2).
Ia minta, Dinas Kesehatan Kota Ternate, terus gencarkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, seperti yang dilakukan oleh Pemda Halbar. Ia berharap, Dinas Pendidikan Kota Ternate, tidak ada melakukan paksaan kepada siswa-siswi.
ADVERTISEMENT
“Jika ada orang tua siswa yang belum yakin terhadap vaksinasi anak, maka dinas terkait harus melakukan pendekatan secara baik. Dan, yang terpenting hak pendidikan mereka diperoleh dengan baik,” ujarnya.
Berdasarkan data vaksinasi anak di Kota Ternate, tambah Nurlela, untuk siswa SMP sudah mencapai 70 persen. Sementara untuk tingkat SD masih sangat rendah, di angka 5 persen.
---
Sansul Sardi
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara diresmikan Senin (24/2). Danantara dibentuk sebagai superholding BUMN dengan tujuan mengoptimalkan kekayaan negara melalui investasi strategis. Aset yang dikelola Rp 14.659 triliun.