Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
Pangdam XVI/Pattimura Kunjungi Objek Vital Nasional di Obi, Halmahera Selatan
10 Juni 2021 15:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Panglima Kodam (Pangdam) XVI/Pattimura Mayjen TNI Jeffry A. Rahawarin, pada Rabu (9/6), meninjau Objek Vital Nasional (Obvitnas) di Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
ADVERTISEMENT
Pangdam yang didampingi Kasdam Brigjen TNI Samuel Petrus Hehakaya, Danrem 152/Babullah Brigjen TNI Imam Sampurno Setiawan, dan Dandim 1509/Labuha Letkol Inf Untung Prayitno, juga meninjau lokasi pembangunan barak bagi personel TNI, serta melihat pembangunan pemukiman baru Desa Kawasi.
Ia pun memastikan kesiapan TNI dalam mengamankan Obvitnas di kawasan pertambangan dan pabrik hilirisasi mineral Harita Nickel, sehingga dapat terus berkontribusi secara optimal bagi negara.
Kodam Pattimura dalam upaya mengamankan Obvitnas, akan menempatkan 80 personel dan akan menjalankan tugasnya sesuai aturan yang berlaku. Pengamanan Obvitnas akan dilakukan bersama Polri.
Mayjen Jeffry di sela-sela kunjungan kerjanya mengaku bangga kepada Harita Nickel. Menurutnya, isu tidak jelas di sebagian kalangan yang mengatakan Harita merusak lingkungan, sama sekali tidak benar.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, keberadaan Harita Nickel di Obi sangat berguna bagi masa depan pembangunan bangsa dan negara, khususnya daerah.
“Ada yang mengatakan Harita merusak, saya turun langsung dan melihat. Harita selalu berupaya menjaga lingkungan dalam operasionalnya,” tegas Jeffry saat meninjau barak sementara bagi basukan TNI yang akan bertugas di Obi.
Dia bilang, semua dilakukan dengan semaksimal mungkin mengikuti aturan yang berlaku. Reklamasi berjalan baik, operasional juga tidak merugikan lingkungan dan masyarakat.
Pangdam mengungkapkan, akan mendukung Obvitnas di Obi, termasuk dari sisi pengamanan. Penempatan 80 personel TNI merupakan upaya menjaga, agar industri yang sangat bermanfaat bagi pembangunan bangsa ini, dapat berkontribusi secara maksimal.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Harita di Maluku Utara. Semoga upaya baik ini akan terus berlanjut dan bermanfaat bagi negara, khususnya Maluku Utara,” ujar Jeffry.
ADVERTISEMENT
Pangdam dan rombongan juga menyempatkan diri mengunjungi pabrik pengolahan dan pemurnian nikel Halmahera Persada Lygend (HPAL).
Di lokasi pabrik, perwakilan manajemen Harita Nickel yang juga Direktur Utama Trimegah Bangun Persada, Donald J Hermanus, menunjukkan produk yang dihasilkan oleh HPAL.
“Ini merupakan produk hilirisasi nikel dengan sistem hidrometalurgi yang menghasilkan nikel-kobalt hidroksida,” ujarnya.
Menurut dia, produk ini yang kemudian dapat diolah lebih lanjut menjadi bahan baku baterai kendaraan listrik.
“Ini masih uji coba produksi dan sejauh ini semua berjalan dengan baik,” ungkap Donald didampingi Penanggung Jawab Teknik dan Lingkungan HPAL Rico W. Albert serta General Manager Site Harita Nickel, Younsel Evand Roos.
Menurutnya, rasa aman dalam kegiatan operasional perusahaan merupakan hal yang sangat dibutuhkan. Ia berharap ini dapat terus meningkatkan kontribusi bagi negara melalui pemanfaatan sumber daya alam yang baik dan berkesinambungan.
ADVERTISEMENT
Dalam rangkaian kunjungan di Site Obi ini, seluruh pihak yang terlibat telah menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Kunjungan kerja Pangdam beserta jajaran di Pulau Obi diakhiri dengan penanaman pohon sawo di lokasi barak sementara.
Penanaman ini merupakan simbol agar perusahaan harus tetap memerhatikan lingkungan dalam mengelola potensi sumber daya alam yang ada.
Usai kunjungan di Obi, Pangdam langsung melakukan kunjungan kerja di Weda, Halmahera Tengah.