Pemkot Tidore Anggarkan Beasiswa Satu Kecamatan Satu Dokter Lewat APBD-P

Konten Media Partner
6 Maret 2023 20:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Khairun Ternate. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
zoom-in-whitePerbesar
Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Khairun Ternate. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, terus berupaya memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah mencetuskan program beasiswa kuliah kedokteran, dengan target satu kecamatan satu dokter.
Kepala Dinas Pendidikan Tidore, Zainuddin Umasangadji, mengatakan program tersebut akan dianggarkan dalam APBD Perubahan tahun 2023.
"Tapi beasiswa ini khusus non PNS. Sementara sudah ada dua proposal yang masuk," ucap Zainuddin kepada cermat, Senin (6/3).
Lewat program ini, Tidore yang terdiri dari 8 kecamatan ditargetkan memiliki satu orang dokter. "Nanti dibuat bertahap," katanya.
Plt Dekan Fakultas Teknik Universitas Khairun Ternate, dr. Liyasari Armain, mengatakan saat ini ada dua mahasiswa kedokteran asal Tidore.
"Mereka terima beasiswa dari Pemda Tidore," kata dr. Liyasari kepada cermat beberapa waktu lalu.
Mahasiswa kedokteran Unkhair itu diketahui bernama Murniati, angkatan 2016 dan Putri, angkatan 2017. "Ya, baru dua orang," katanya.
ADVERTISEMENT
Murniati, kata Liyasari, sudah menyelesaikan ujian nasional dan sementara menunggu hasil. Sedangkan Putri dalam tahap skripsi.
Tapi Sekretaris Daerah Tidore, Ismail Dukomalamo, mengatakan sejauh ini belum ada program beasiswa kuliah kedokteran dari pemkot.
Tapi Kadisdik Zainuddin bilang, dua mahasiswa itu memperoleh bantuan akhir studi. "Secara spesifik bukan beasiswa," tandasnya.
Terpisah, Kepala BKPSDM Tidore, Rusdy Tamrin, mengatakan beasiswa kuliah kedokteran dibiayai oleh pemkot.
"Tapi itu untuk ASN yang lanjut ke spesialis. Saat ini ada sekitar tiga atau empat orang itu," ucapnya.