Polda Maluku Utara Tepis Isu Rekrut Pengganti Siswa Bintara yang Meninggal

Konten Media Partner
11 Januari 2021 19:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Maluku Utara Kombes Pol Adip Rojikan. Foto: Dok. Humas Polda Malut
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Maluku Utara Kombes Pol Adip Rojikan. Foto: Dok. Humas Polda Malut
ADVERTISEMENT
Polda Maluku Utara menepis informasi adanya pergantian posisi siswa Bintara Sekolah Polisi Negara (SPN) Sofifi yang meninggal dunia akhir November lalu.
ADVERTISEMENT
Polda menegaskan, posisi lowong yang ditinggalkan almarhum MRA (19 tahun) tetap tak terisi hingga penerimaan siswa baru nanti.
“Informasi bahwa siswa Bintara Polri yang meninggal digantikan, tidak benar,” tegas Kabid Humas Polda Maluku Utara Kombes Pol Adip Rajikan, Senin (11/01).
Adip bilang, sebelumnya jumlah siswa Bintara Polri di SPN Sofifi sebanyak 283 yang mengikuti pendidikan. Hanya saja, satu siswa meninggal dunia.
“Jumlah siswa di SPN Sofifi tetap 282 siswa yang sedang menjalani pendidikan,” tuturnya.
Pada penerimaan anggota Bintara tahun 2020 kemarin, Polda Malut mengumumkan sebanyak 288 putra-putri Malut lulus seleksi. 283 merupakan polisi laki-laki dan 5 sisanya adalah polisi wanita.
283 polki mengikuti pendidikan di SPN Sofifi, dan 5 Polwan di Pusdik Polwan Ciputat.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, seorang siswa meninggal dunia saat tengah mengikuti pendidikan 29 November 2020 lalu.(Samsul Hi Laijou)