6 Kiat Sukses Meningkatkan Personal Branding di 2019 Tahun Babi Tanah

cermati.com/karir Sekarang ini, teknologi informasi sangat membantu dan memudahkan seseorang untuk dikenal oleh banyak orang. Bak mendapat durian runtuh, seseorang bisa terkenal dalam waktu yang cepat bahkan sehari berkat hal-hal unik dan ekstrem yang dilakukan dan diunggah di sosial media. Tidak heran jika semakin banyak orang yang membuat sensasi demi mendapatkan popularitas di dunia maya.

Namun, popularitas yang didapat secara instan tak bertahan dalam waktu lama. Maka dari itu, diperlukan personal branding yang kuat agar seseorang mampu bersaing secara sehat dalam hal mendapatkan popularitas dalam berkarir.

Sudahkah Anda memiliki personal branding yang kuat? Jika belum, di awal 2019 yang menjadi tahun babi tanah ini menjadi hal yang sangat pas untuk meningkatkan personal branding, dimana munculnya semangat baru untuk melakukan suatu perubahan ke arah yang lebih baik dari tahun sebelumnya, terutama dalam berkarier.

Berikut ini terdapat enam kiat sukses mudah yang bisa membantu dalam membangun dan meningkatkan personal branding, di antaranya:

1. Kenali Diri dengan Baik

Mengenal diri sendiri merupakan suatu hal yang kelihatannya mudah, tetapi percayalah hal ini sangat sulit untuk dilakukan kebanyakan orang. Pengaruh orang-orang di sekitar sering kali menyulitkan atau bahkan menjauhkan Anda dalam proses ini. Akibatnya, Anda tidak mengetahui jati diri yang sebenarnya, termasuk apa yang diinginkan sehingga apa yang dilakukan tidak berantakan tak berarah.

Kesuksesan seseorang memang tidak terlepas dari pengaruh orang-orang di sekitarnya, tetapi cobalah untuk fokus mengenal diri sendiri dengan baik sebelum mendengar perkataan orang lain. Dengan demikian, bisa memilah mana yang baik untuk perkembangan diri Anda dan mana yang tidak. Apabila perkataan orang lain sifatnya tidak mendukung atau justru menjatuhkan, sebaiknya segera menjauhkan diri dari mereka agar proses penemuan jati diri tidak terhambat.

Baca Juga: Boleh Percaya atau Tidak, Cek Ramalan Zodiak Karir dan Keuangan di Tahun 2019

2. Miliki Karakter yang Kuat

Jika Anda mampu mengenal diri sendiri dengan baik, tentunya dapat membangun karakter diri yang kuat dalam meningkatkan personal branding dengan mudah. Ada banyak karakter yang tersedia, tetapi pilihlah yang sifatnya kreatif dan inovatif. Artinya karakter tersebut memiliki keunikan tersendiri dan tidak pasaran sehingga lebih mudah dikenali oleh banyak orang.

Membangun kreativitas membutuhkan proses yang lumayan melelahkan, tetapi dengan kemauan dan tekad belajar yang tinggi, siapapun pasti bisa menjadi salah satu orang kreatif. Jika menemukan kesulitan, cobalah berkonsultasi dengan orang yang sudah lebih dulu memiliki personal branding yang baik.

3. Tentukan Positioning yang Tepat

Positioning tak pernah lepas dari sebuah brand. Adanya positioning diharapkan dapat membangun karakter brand tersebut agar lebih dikenal oleh banyak orang. Misalnya brand A berkecimpung di produk kecantikan, maka brand A perlu menjaga kualitas produknya agar konsumen tetap setia memakai produk tersebut. Sama halnya juga berlaku pada positioning dalam personal branding, di mana Anda harus mampu menonjolkan keunggulan diri sendiri demi mendapat perhatian para audiens.

Jika ingin mendapat positioning yang baik di tengah-tengah masyarakat, cobalah bersikap totalitas dalam melakukan segala hal. Misalnya ketika ingin menjadi fashion blogger, Anda harus totalitas dalam urusan berpakaian sehingga gaya berpakaian tersebut dapat menginspirasi banyak orang.

4. Perbaiki Konten di Sosial Media

Sosial media dapat meningkatkan popularitas seseorang dengan cepat. Sadar atau tidak, sosial media jugalah yang merenggut privasi seseorang. Orang lain dengan mudahnya dapat menilai kualitas hidup dan kepribadian seseorang melalui postingan yang diunggah di sosial media. Maka dari itu, berhati-hatilah setiap kali ingin mengunggah sesuatu di sosial media.

Konten-konten yang berbau SARA sebaiknya jangan diunggah di sosial media. Hal ini dapat memicu pertentangan di masyarakat yang secara tidak langsung dapat merusak citra dalam dunia kerja. Tetapi sebaliknya, unggah saja konten yang bernilai dan berkualitas sesuai dengan karakter Anda sehingga dapat menginspirasi banyak orang.

Baca Juga: 8 Sikap Orang Tua yang Disenangi Buah Hati

5. Promosikan Diri secara Tepat

Dunia bisnis tak pernah lepas dari kegiatan promosi, sama seperti personal branding. Promosi dibutuhkan agar audiens semakin mengenal sosok diri Anda yang sebenarnya, sehingga terjalin ikatan yang kuat dengan audiens.

Untuk mendapat hasil yang efektif, Anda dapat melakukan promosi ini dengan membagikan konten yang unik, kreatif dan berkualitas kepada audiens secara rutin misalnya sehari sekali atau tiga kali. Bila perlu, bangun interaksi dua arah dengan audiens atau sering mengikuti event-event untuk memperluas jaringan sosial Anda, sehingga bisa dikenal banyak orang lebih mudah.

6. Mampu Mempertahankan Reputasi

Jika personal branding semakin membaik, jangan langsung berpuas diri. Sebaiknya pikirkan cara yang paling tepat untuk mempertahankan reputasi tersebut agar tak mudah tergoyahkan oleh kemunculan isu-isu negatif yang ada di masyarakat dan bisa menyebabkan anjloknya reputasi.

Tetaplah berhati-hati, sebelum melakukan sesuatu. Jika ingin mengunggah sebuah konten, sebaiknya pertimbangan terlebih dahulu apakah sudah baik dan benar atau belum. Apabila Anda melakukan kesalahan, segeralah meminta maaf kepada publik agar kesalahan tersebut tidak berkepanjangan dan diungkit-ungkit di kemudian hari.

Baca Juga: 6 Tipe Traveling bagi Traveller Minim Budget, Kamu Termasuk Tipe yang Mana?

Personal Branding yang Kuat Mampu Tingkatkan Karir

Membangun personal branding memang membutuhkan waktu yang tidak cepat. Kuncinya adalah tetap bersabar dan terus konsisten dalam meningkatkan kualitas diri Anda. Dengan begitu, juga akan lebih mudah meningkat dengan pesat.

Dapatkan informasi keuangan menarik lainnya lewat: