Mau Melamar Kerja? Ini yang Dilihat HRD dari Media Sosialmu

Cermati
Membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan keuangan dengan Cermat dan Tepat! Temukan produk keuangan terbaikmu di Cermati.com.
Konten dari Pengguna
6 Februari 2020 15:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cermati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mau Melamar Kerja? Ini yang Dilihat HRD dari Media Sosialmu
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Menggunakan media sosial tentu sudah menjadi kebutuhan hampir semua orang, terutama anak muda sepertimu. Membagikan berbagai konten dan aktivitas merupakan hal yang sudah sangat biasa dilakukan, apalagi jika kamu termasuk orang yang sangat aktif dalam bermedia sosial.
ADVERTISEMENT
Namun meski begitu, hal ini sepatutnya dilakukan dalam porsi yang tepat, terutama terkait dengan berbagai aktivitas yang kamu lakukan. Bukan hanya oleh teman-teman saja, kamu juga harus siap jika media sosialmu di-stalk oleh perusahaan rekruiter.
Belakangan ini hampir semua perusahaan meminta para pelamar untuk mencantumkan media sosial mereka ketika melamar kerja. Hal ini mungkin terlihat seperti sesuatu yang tidak begitu penting, mengingat curriculum vitae juga sudah bisa menunjukkan kualifikasi pelamar itu sendiri.
Namun pada kenyataan, sebagian besar perusahaan rekruiter justru menganggap hal ini penting dan bisa menjadi salah satu pertimbangan mereka dalam mengambil keputusan.
Sebagai pelamar, kamu tentu harus memahami semua hal ini dengan baik sejak awal. Jangan sampai berbagai postinganmu di media sosial justru menjadi penghalang kesuksesanmu dalam mendapatkan pekerjaan yang tepat.
ADVERTISEMENT
Berikut ini adalah beberapa hal yang akan dilihat para rekruiter dari media sosial kandidat pelamar sepertimu:
1. Facebook
Menjadi salah satu pengguna internet tertinggi di dunia, Indonesia juga menjadi salah satu negara dengan tingkat pengguna Facebook terbanyak. Sejak kehadiran pertamanya di tahun 2006 silam, Facebook bahkan sudah memiliki jumlah pengguna hingga mencapai lebih dari 80 jutaan orang di tanah air.
Jika melihat angka ini, jelas Facebook menjadi media sosial yang paling populer dan kemungkinkan besar akan dikunjungi Rekruiter untuk mengenal lebih dalam karakter kandidat mereka.
Pada umumnya, bagian “About Me” yang terdapat di Facebook akan menjadi perhatian utama bagi para perekrut untuk melihat bagaimana kamu mendeskripsikan diri secara luas.
ADVERTISEMENT
Bagian ini biasanya akan dibandingkan dengan isi tulisan kamu di surat lamaran dan juga curriculum vitae yang kamu ajukan ketika melamar.
Penting bagi pihak perusahaan untuk mencocokkan ketiga hal tersebut sebagai salah satu pertimbangan atas lamaranmu. Jika semuanya sinkron, maka karakter kamu tentu bisa dilihat dengan lebih jelas.
Namun sebaliknya, jika ketiga informasi tersebut berbeda antara satu dengan yang lainnya, maka besar kemungkinan perusahaan akan mengurangi poinmu sebagai pelamar.
Perusahaan bisa saja memiliki asumsi ketidakjujuran atau bahkan kamu sedang menyembunyikan sebagian karaktermu dari mereka.
Selain bagian tersebut, berbagai konten dan juga foto-foto yang kamu bagikan di akun Facebookmu juga akan menjadi pertimbangan lainnya bagi pihak rekruiter.
ADVERTISEMENT
Baca artikel selengkapnya di sini.