Generasi Hebat Berawal dari Keluarga Sehat

Ilustrasi Keluarga Berencana. Foto: Ground Picture/Shutterstock

Arus perputaran zaman berputar begitu cepat yang akan diiringi pula dengan perubahan sosial yang cepat. Kian hari tentu ujian kehidupan mulai dari sisi ekonomi, hiruk pikuk keindahan dunia, persaingan hidup, dsb. tidak ada kata kian mudah dan kian nyaman. Semua berkembang diikuti dengan semakin variatifnya tuntutan, tantangan dan degradasi.

Sering kita jumpai dewasa ini banyak muncul anak-anak yang berpotensi hebat. Sejenak kita tengok kehidupan mereka, bisa jadi memang mereka cerdas karena di sekolahkan di tempat-tempat yang bagus, fasilitasnya bagus dan ditunjang dengan teman keseharian yang saling mendukung pengembangan diri.

Tapi jika kita tarik mendalam, ternyata ujung sebabnya adalah karena mereka dilahirkan di keluarga hebat. Sehingga sejak dalam pendidikan keluarga, kesiapan jasmani, rohani, mental dan finansial sudah terasah dan terdidik sejak dini. Sehingga terbentuk calon-calon generasi masa depan yang tangguh.

Sebaliknya pula, banyak juga anak yang bermasalah. Sejenak kita tengok sebabnya, bisa jadi memang karena salah pergaulan. Namun ketika dilihat lebih jauh dan lebih mendalam, sebetulnya mereka menjadi lebih mudah berbelok juga karena mereka terdidik dari keluarga yang bermasalah, lemah konsep dan minimnya pengawasan. Sehingga mereka lebih mudah berbelok dikarenakan suatu iming-iming atau logika pendek kesenangan duniawi.

Dari dua contoh konteks tersebut, maka terjawab sebenarnya penguatan lembaga keluarga itu sangat penting. Pemerintah harus hadir dalam penguatannya guna memberikan daya kebal keluarga ketika menyikapi perubahan kondisi dengan berbagai upaya meningkatkan kesehatan keluarga, tempat berkembangnya janin-janin peradaban. Baik penguatan kesehatan jasmani, rohani, maupun finansial sehingga menjadi generasi yang siap dan tangguh dalam menghadapi perubahan.